Ringkasan Materi IPS SMK Kelas XI
STRUKTUR SOSIAL, PENYEBAB KONFLIK
SOSIAL, DAN MOBILITAS SOSIAL
1. Pengertian Struktur Sosial
Anak yang baru lahir, secara otomatislangsung memiliki status sosial yang melekat pada orang tuanya. Tidak ada orang yang dapat menolak status sosial orang tuanya.
Status sosial biasanya juga dilihat dari ekonomi, yaitu kaya atau miskin. Masih ada pula yang membedakan status sosial seseorang atas dasar kasta, misalnya di Bali masih kenal sistem kasta, yaitu kasta brahmana (pendeta), kasta ksatria (penguasa), kasta waisya (pengusaha), dan kasta sudra (rakyat biasa).
Berbicara tentang struktur sosial, maka tidak terlepas dari pembahasan perilaku masyarakat secara individu, maupun kelompok sesuai peran dan status mereka. Seseorang menjalankan peran manakala ia menjalankan hak dan kewajiban yang menjadi statusnya.
Anak yang baru lahir, secara otomatislangsung memiliki status sosial yang melekat pada orang tuanya. Tidak ada orang yang dapat menolak status sosial orang tuanya.
Status sosial biasanya juga dilihat dari ekonomi, yaitu kaya atau miskin. Masih ada pula yang membedakan status sosial seseorang atas dasar kasta, misalnya di Bali masih kenal sistem kasta, yaitu kasta brahmana (pendeta), kasta ksatria (penguasa), kasta waisya (pengusaha), dan kasta sudra (rakyat biasa).
Berbicara tentang struktur sosial, maka tidak terlepas dari pembahasan perilaku masyarakat secara individu, maupun kelompok sesuai peran dan status mereka. Seseorang menjalankan peran manakala ia menjalankan hak dan kewajiban yang menjadi statusnya.
2. Peran dan Status
a. Pengertian peran
Jika seseorang melaksanakan hak dan kewajibannya sesuai dengan statusnya maka, ia telah menjalankan peran. Kesimpulannya adalah “peran melekat pada kedudukannya”.
Seseorang dapat menyesuaikan diri dengan perilaku teman-teman kelompoknya. Hubungan sosial yang terjadi di lingkungan masyarakat merupakan hubungan antara peran-peran individu dalam masyarakat. Peran yang melekat pada seseorang lebih menekankan pada fungsi menyesuaikan diri, sedangkan status lebih bersifat statis/tetap. Misalnya status sebagai lurah berperan memimpin warga kelurahan, status sebagai dokter berperan mengobati pasien.
b. Pengertian status
Status adalah keadaan atau kedudukan seseorang dalam hubungannya dengan masyarakat di sekitarnya.
a. Pengertian peran
Jika seseorang melaksanakan hak dan kewajibannya sesuai dengan statusnya maka, ia telah menjalankan peran. Kesimpulannya adalah “peran melekat pada kedudukannya”.
Seseorang dapat menyesuaikan diri dengan perilaku teman-teman kelompoknya. Hubungan sosial yang terjadi di lingkungan masyarakat merupakan hubungan antara peran-peran individu dalam masyarakat. Peran yang melekat pada seseorang lebih menekankan pada fungsi menyesuaikan diri, sedangkan status lebih bersifat statis/tetap. Misalnya status sebagai lurah berperan memimpin warga kelurahan, status sebagai dokter berperan mengobati pasien.
b. Pengertian status
Status adalah keadaan atau kedudukan seseorang dalam hubungannya dengan masyarakat di sekitarnya.
Pada umumnya di lingkungan
masyarakat dikembangkan tiga macam status yaitu :
1) Ascribed status
Yaitu kedudukan seseorang dalam masyarakat, tanpa memperhatikan perbedaan-perbedaan rohaniyah dan kemampuan. Kedudukan ini secara otomatis diperoleh karena keturunannya. Status ini pula ddiperoleh dengan sendirinya tanpa melakukan perjuangan dan bersifat alamiah dalam kehidupan masyarakat.
2) Achieved status
Yaitu kedudukan yang diperoleh seseorang dengan melalui perjuangan dan pengorbanan. Status ini diperoleh bukan sejak lahir, tetapi terbuka secara umum bagi siapa saja yang dapat mencapainya.
3) Assigned status
Yaitu kedudukan yang diberikan oleh suatu kelompok kepada seseorang karena jasa-jasanya dalam hal-hal tertentu, baik berjasa kepada organisasi, masyarakat atau kepada negara.
1) Ascribed status
Yaitu kedudukan seseorang dalam masyarakat, tanpa memperhatikan perbedaan-perbedaan rohaniyah dan kemampuan. Kedudukan ini secara otomatis diperoleh karena keturunannya. Status ini pula ddiperoleh dengan sendirinya tanpa melakukan perjuangan dan bersifat alamiah dalam kehidupan masyarakat.
2) Achieved status
Yaitu kedudukan yang diperoleh seseorang dengan melalui perjuangan dan pengorbanan. Status ini diperoleh bukan sejak lahir, tetapi terbuka secara umum bagi siapa saja yang dapat mencapainya.
3) Assigned status
Yaitu kedudukan yang diberikan oleh suatu kelompok kepada seseorang karena jasa-jasanya dalam hal-hal tertentu, baik berjasa kepada organisasi, masyarakat atau kepada negara.
c. Konflik Status
Pertentangan antara individu dengan statusnya dapat mengakibatkan kesalahan dalam mengambil suatu keputusan. Konflik satus memang sering sulit dihindari karena kepentingan individu tidak selamanya sama dengan kepentingan masyarakat maupun organisasinya.
Pertentangan antara individu dengan statusnya dapat mengakibatkan kesalahan dalam mengambil suatu keputusan. Konflik satus memang sering sulit dihindari karena kepentingan individu tidak selamanya sama dengan kepentingan masyarakat maupun organisasinya.
1. Pengertian Konflik Sosial
Konflik sosial merupakan proses sosial yang terjadi pada individu atau kelompok. Masing-maisng pihak berusaha untuk memenuhi tujuannya dengan jalan menentang pihak lawan yang disertai ancaman atau kekerasan.
Konflik sosial merupakan proses sosial yang terjadi pada individu atau kelompok. Masing-maisng pihak berusaha untuk memenuhi tujuannya dengan jalan menentang pihak lawan yang disertai ancaman atau kekerasan.
2. Faktor Penyebab Terjadinya
Konflik Sosial
a. Adanya perbedaan pendapat
Perbedaan pendapat, pandangan, pendirian dan perbedaan perasaan akan melahirkan bentrokan antara individu atau kelompok.
b. Adanya perbedaan budaya
Kepribadian individudengan individu lainnya sangat tergantung dari pola-pola kebudayaan dari kelompoknya, keadaan tersebut dapat menyebabkan pertentangan antara mereka.
c. Adanya perbedaaan kepentingan
Perbedaan kepentingan antarindividu maupun kelompok merupakan salah satu sumber pertentangan. Kepentingan tersebut antara lain; kepentingan ekonomi, politik, dsb.
d. Adanya perubahan sosial
Perubahan sosial yang berlangsung sangat cepat, mempengaruhi atau mengubah nilai-nilai sosial yang ada dalam masyarakat.
a. Adanya perbedaan pendapat
Perbedaan pendapat, pandangan, pendirian dan perbedaan perasaan akan melahirkan bentrokan antara individu atau kelompok.
b. Adanya perbedaan budaya
Kepribadian individudengan individu lainnya sangat tergantung dari pola-pola kebudayaan dari kelompoknya, keadaan tersebut dapat menyebabkan pertentangan antara mereka.
c. Adanya perbedaaan kepentingan
Perbedaan kepentingan antarindividu maupun kelompok merupakan salah satu sumber pertentangan. Kepentingan tersebut antara lain; kepentingan ekonomi, politik, dsb.
d. Adanya perubahan sosial
Perubahan sosial yang berlangsung sangat cepat, mempengaruhi atau mengubah nilai-nilai sosial yang ada dalam masyarakat.
3. Nilai Positif Konflik Sosial
Konflik sosial merupakan proses disasosiatif yang agak tajam, tetapi sebagai proses sosial juga memiliki fungsi positif bagi masyarakat.konflik dalam bentuk lunak dan dapat dikendalikan. Konflik digunakan untuk tujuan-tujuan tertentu dan menunjukkan sikap demokratis. Perbedaan pendapat sering terjadi dan sengaja dibahas dan dipertahankan oleh kelompok-kelompok tertentu dengan tujuan mencari alternative terbaik dan untuk menemukan kesamaan pendapat melalui musyawarah mufakat atau pengambilan pendapat secara mayoritas melalui “voting”
Konflik sosial merupakan proses disasosiatif yang agak tajam, tetapi sebagai proses sosial juga memiliki fungsi positif bagi masyarakat.konflik dalam bentuk lunak dan dapat dikendalikan. Konflik digunakan untuk tujuan-tujuan tertentu dan menunjukkan sikap demokratis. Perbedaan pendapat sering terjadi dan sengaja dibahas dan dipertahankan oleh kelompok-kelompok tertentu dengan tujuan mencari alternative terbaik dan untuk menemukan kesamaan pendapat melalui musyawarah mufakat atau pengambilan pendapat secara mayoritas melalui “voting”
4. Bentuk-Bentuk Khusus Konflik
a. Konflik Pribadi
Yaitu suatu pertentangan yang terjadi antara individu dengan individu lainnya.
b. Konflik antar kelas-kelas sosial
Yaitu pertentangan yang terjadi antara kelompok kelas sosial tertentu denagn seseorang atau kelompok kelas sosial yang lain. Biasanya hal itu terjadi antara kelas sosial rendah dengan kelas sosial yang lebih tinggi.
c. Konflik politik
Yaitu pertentangan yang terjadi disebabkan adanya suatu keputusan politik baik di dalam satu kelompok politik maupun antar kelompok politik. Sedangkan konflik politik eksternal yaitu pertentangan yang terjadi antarpartai politik atau antara kelompok penguasa dengan partai politik pesaingnya.
d. Konflik rasional
Yaitu pertentangan yang terjadi antara rasa atau suku tertentu yang dengan rasa tau suku yang lain.
e. Konflik kelompok agama
Yaitu pertentangan yang terjadi yang disebabkan oleh suatu keyakinan, kepercayaan dan ajaran agama.
a. Konflik Pribadi
Yaitu suatu pertentangan yang terjadi antara individu dengan individu lainnya.
b. Konflik antar kelas-kelas sosial
Yaitu pertentangan yang terjadi antara kelompok kelas sosial tertentu denagn seseorang atau kelompok kelas sosial yang lain. Biasanya hal itu terjadi antara kelas sosial rendah dengan kelas sosial yang lebih tinggi.
c. Konflik politik
Yaitu pertentangan yang terjadi disebabkan adanya suatu keputusan politik baik di dalam satu kelompok politik maupun antar kelompok politik. Sedangkan konflik politik eksternal yaitu pertentangan yang terjadi antarpartai politik atau antara kelompok penguasa dengan partai politik pesaingnya.
d. Konflik rasional
Yaitu pertentangan yang terjadi antara rasa atau suku tertentu yang dengan rasa tau suku yang lain.
e. Konflik kelompok agama
Yaitu pertentangan yang terjadi yang disebabkan oleh suatu keyakinan, kepercayaan dan ajaran agama.
5. Dampak Akibat Konflik Sosial
a. Timbulnya solidaritas dalam kelompok
Jika terjadi pertentangan suatu kelompok denagn kelompok lain, maka solidaritas antar warga dalam suatu kelompok biasanya akan tambah erat, mereka bersedia berkorban demi keutuhan dan eksistensi kelompoknya.
b. Retaknya persatuan
Apabila pertentangan terjadi dalam suatu kelompok, maka akan berakibat retaknya persatuan dan kesatuan dalam kelompok.
c. Perubahan kepribadian para individu
Pertentangan yang terjadi dalam suatu kelompok atau antar kelompok dapat menimbulkan terjadinya perubahan kepribadian seseorang.
d. Hancurnya harta benda dan korban manusia
Akibat adanya pertentangan memungkinkan terjadinya suatu kehancuran fisik, harta benda dan korban manusia.
e. Timbulnya akomodasi dan dominasi
Jika kekuatan pihak-pihak yang bertentangan seimbang, maka dimungkinkan timbulnya akomodasi. Namun jika pertentangan tidak seimbang, maka menyebabkan akomodasi oleh pihak yang menang terhadap lawannya.
a. Timbulnya solidaritas dalam kelompok
Jika terjadi pertentangan suatu kelompok denagn kelompok lain, maka solidaritas antar warga dalam suatu kelompok biasanya akan tambah erat, mereka bersedia berkorban demi keutuhan dan eksistensi kelompoknya.
b. Retaknya persatuan
Apabila pertentangan terjadi dalam suatu kelompok, maka akan berakibat retaknya persatuan dan kesatuan dalam kelompok.
c. Perubahan kepribadian para individu
Pertentangan yang terjadi dalam suatu kelompok atau antar kelompok dapat menimbulkan terjadinya perubahan kepribadian seseorang.
d. Hancurnya harta benda dan korban manusia
Akibat adanya pertentangan memungkinkan terjadinya suatu kehancuran fisik, harta benda dan korban manusia.
e. Timbulnya akomodasi dan dominasi
Jika kekuatan pihak-pihak yang bertentangan seimbang, maka dimungkinkan timbulnya akomodasi. Namun jika pertentangan tidak seimbang, maka menyebabkan akomodasi oleh pihak yang menang terhadap lawannya.
HUBUNGAN ANTARA STRUKTUR SOSIAL
DENGAN MOBILITAS SOSIAL
1. Pengertian Mobilitas Sosial
Mobilitas sosial dapar diartikan sebagai perpindahan dari suatu struktur sosial ke arah struktur sosial yang lainnya. Perpindahan itu mengakibatkan naik turunnya kondisi status sosial seseorang atau kelompok.
1. Pengertian Mobilitas Sosial
Mobilitas sosial dapar diartikan sebagai perpindahan dari suatu struktur sosial ke arah struktur sosial yang lainnya. Perpindahan itu mengakibatkan naik turunnya kondisi status sosial seseorang atau kelompok.
2. Jenis-Jenis Mobilitas Sosial
a. Mobilitas sosial vertikal
Yaitu mobilitas sosial yang berakibat naik atau turunnya status sosial. Contoh mobilitas sosial vertikal yang menunjukkan perubahan naik, yaitu seorang penjual es menjadi kepala desa, semula menjadi satpam dan kemudian menjadi anggota DPRD. Contoh mobilitas sosial vertikal menurun yaitu semula menjadi kepala dinas, pindah menjadi staf dipropinsi terpencil.
b. Mobilitas sosial horizontal
Yaitu mobilitas atau perpindahan yang tidak mengubah status.
Mobilitas sosial dapat terjadi pada individu, kelompok maupun masyarakat. Mobilitas sosial individu yaitu perpindahan atau perubahan status sosial seseorang yang dialami secara individu. Mobilitas sosial kelompok yaitu perubahan status sosial yang dialami oleh suatu kelompok.
Mobilitas sosial masyarakat yaitu perubahan status sosial masyarakat secara bersamaan.
a. Mobilitas sosial vertikal
Yaitu mobilitas sosial yang berakibat naik atau turunnya status sosial. Contoh mobilitas sosial vertikal yang menunjukkan perubahan naik, yaitu seorang penjual es menjadi kepala desa, semula menjadi satpam dan kemudian menjadi anggota DPRD. Contoh mobilitas sosial vertikal menurun yaitu semula menjadi kepala dinas, pindah menjadi staf dipropinsi terpencil.
b. Mobilitas sosial horizontal
Yaitu mobilitas atau perpindahan yang tidak mengubah status.
Mobilitas sosial dapat terjadi pada individu, kelompok maupun masyarakat. Mobilitas sosial individu yaitu perpindahan atau perubahan status sosial seseorang yang dialami secara individu. Mobilitas sosial kelompok yaitu perubahan status sosial yang dialami oleh suatu kelompok.
Mobilitas sosial masyarakat yaitu perubahan status sosial masyarakat secara bersamaan.
3. Proses Terjadinya Mobilitas
Sosial
Proses mobilitas sosial dapat terjadinya karena berbagai faktor antara lain:
Proses mobilitas sosial dapat terjadinya karena berbagai faktor antara lain:
a. Keadaan alam/geografis
Keadaan alam yang sudah tidak dapat mendukung dapat mendorong seseorang untuk melakukan mobilitas sosial.
b. Ekonomi
Faktor utama pendorong mobilitas sosial yaitu ekonomi. Setiap manusia berusaha untuk dapat memenuhi kebutuhan hidup dirinya dan keluarganya. Mereka bekerja dan berusaha untuk dapat mengubah kondisi yang dialami.
c. Pendidikan
Pada umumnya setiap orang memiliki cita-cita untuk memperoleh pendidikan yang lebih tinggi. Orang tua pada umumnya menginginkan anaknya memiliki pengetahuan dan keterampilan yang melebihi dirinya.
d. Persaingan
Persaingan yang terjadi baik antar individu maupun antar kelompok mendorong pula terjadinya mobilitas sosial. Setiap individu atau kelompok berkeinginan unutk dapat melebihi kedudukan/status dari individu atau kelompok lainnya.
Keadaan alam yang sudah tidak dapat mendukung dapat mendorong seseorang untuk melakukan mobilitas sosial.
b. Ekonomi
Faktor utama pendorong mobilitas sosial yaitu ekonomi. Setiap manusia berusaha untuk dapat memenuhi kebutuhan hidup dirinya dan keluarganya. Mereka bekerja dan berusaha untuk dapat mengubah kondisi yang dialami.
c. Pendidikan
Pada umumnya setiap orang memiliki cita-cita untuk memperoleh pendidikan yang lebih tinggi. Orang tua pada umumnya menginginkan anaknya memiliki pengetahuan dan keterampilan yang melebihi dirinya.
d. Persaingan
Persaingan yang terjadi baik antar individu maupun antar kelompok mendorong pula terjadinya mobilitas sosial. Setiap individu atau kelompok berkeinginan unutk dapat melebihi kedudukan/status dari individu atau kelompok lainnya.
4. Dampak Mobilitas Sosial
a. Dampak positif mobilitas naik
Apabila harapan-harapan seseorang kelompok dapat terpenuhi, maka ia merasa bahagia, di samping itu ia merasa puas, karena kebutuhannya terpenuhi dan penghasilannya meningkat. Berdasarkan perasaan kepuasan di atas maka dapat dikatakan dampak positif dari mobilitas sosial naik adalah sebagai berikut:
1) Adanya perasaan kepuasaan dan kebahagiaan
2) Adanya peningkatan penghasilan dan pemenuhan kebutuhan
3) Peningkatan pengetahuan dan keterampilan
4) Peningkatan status sosial
b. Dampak negatif mobilitas naik
Dampak negatifnya yaitu: rasa kecemburuan dan timbulnya ketidak harmonisan hubungan karena perubahan sikap.
c. Dampak positif mobilitas turun
Yaitu kesadaran atas segala kekurangan dirinya dan berusaha untuk merubahnya, memperoleh pengalaman untuk bekal sehingga lebih berhati-hati, dan mengingatkan bahwa manusia memiliki keterbatasan oleh karena itu perlu meningkatkan dan pendekatan diri kepada Sang Maha Pencipta.
d. Dampak negatif mobilitas turun
Yaitu: adanya perasaan tidak puas, kecewa dan kurang bahagia, adanya perasaan kecemburuan, rasa rendah diri dan kurang percaya diri, memungkinkan timbulnya sikap putus asa dan tidak bersemangat.
a. Dampak positif mobilitas naik
Apabila harapan-harapan seseorang kelompok dapat terpenuhi, maka ia merasa bahagia, di samping itu ia merasa puas, karena kebutuhannya terpenuhi dan penghasilannya meningkat. Berdasarkan perasaan kepuasan di atas maka dapat dikatakan dampak positif dari mobilitas sosial naik adalah sebagai berikut:
1) Adanya perasaan kepuasaan dan kebahagiaan
2) Adanya peningkatan penghasilan dan pemenuhan kebutuhan
3) Peningkatan pengetahuan dan keterampilan
4) Peningkatan status sosial
b. Dampak negatif mobilitas naik
Dampak negatifnya yaitu: rasa kecemburuan dan timbulnya ketidak harmonisan hubungan karena perubahan sikap.
c. Dampak positif mobilitas turun
Yaitu kesadaran atas segala kekurangan dirinya dan berusaha untuk merubahnya, memperoleh pengalaman untuk bekal sehingga lebih berhati-hati, dan mengingatkan bahwa manusia memiliki keterbatasan oleh karena itu perlu meningkatkan dan pendekatan diri kepada Sang Maha Pencipta.
d. Dampak negatif mobilitas turun
Yaitu: adanya perasaan tidak puas, kecewa dan kurang bahagia, adanya perasaan kecemburuan, rasa rendah diri dan kurang percaya diri, memungkinkan timbulnya sikap putus asa dan tidak bersemangat.
5. Hubungan Struktur Sosial dengan
Mobilitas Sosial
Terdapat hubungan antara struktur sosial dengan mobilitas sosial. Semakin tinggi struktur sosial masyarakat, maka semakin naik mobilitas sosialnya, sebaliknya semakin rendah struktur sosial seseorang, maka mobilitasnya semakin menurun.
Terdapat hubungan antara struktur sosial dengan mobilitas sosial. Semakin tinggi struktur sosial masyarakat, maka semakin naik mobilitas sosialnya, sebaliknya semakin rendah struktur sosial seseorang, maka mobilitasnya semakin menurun.
Catatan IPS BAB II SMK kelas XI
semester I
KELOMPOK SOSIAL DALAM MASYARAKAT MULTIKULTURAL
KELOMPOK SOSIAL DALAM MASYARAKAT MULTIKULTURAL
1. Kelompok-Kelompok Sosial
a. Pengertian kelompok sosial
Pergaulan dapat diartikan sebagai kumpulan kepentingan peorangan, pengaturan sikap orang yang satu terhadap orang yang lain dan pemusatan orang-orang dalam kelompok-kelompok tertentu untuk kepentingan bersama.
Kelompok sosial merupakan perwujudan dari pergaulan hidup atau kehidupan bersama.
b. Kriteria kelompok sosial
Soerjono Soekanto, mengatakan bahwa kumpulan manusia dapat disebut sebagai kelompok sosial apabila memenuhi persyaratan tertentu, yaitu;
a. Setiap anggota kelompok harus sadar bahwa ia merupakan sebagian dari kelompok yang bersangkutan,
b. Ada hubungan timbal balik antara anggota yang satu dengan anggota lainnya.
c. Ada faktor yang dimiliki bersama oleh anggota-anggota kelompok itu, sehingga hubungan antara mereka bertambah erat. Faktor tadi dapat merupakan nasib yang sama, kepentingan yang sama, tujuan yang sama, ideology politik yang sama, dsb.
d. Berstruktur, berkaidah dan mempunyai pola perilaku.
2. Bentuk-Bentuk Kelompok Sosial
Menurut Selo Soemardjan dan Soelaeman Soemardi, kelompok sosial merupakan perwujudan dari kehidupan bersama pergaulan hidup yang sangat beraneka ragam. Selanjutnya dinyatakan bahwa diantaranya yang penting adalah keluarga, organisasi diberbagai lapangan kehidupan (ekonomi, politik, kesenian, keagamaan) dan masyarakat-masyarakat setempat (ketetanggaan, desa, kota, dsb).
Masyarakat adalah salah satu tipe kelompok yang dikembangkan oleh manusia. Society adalah kelompok fungsional yang menempati suatu daerah geografis yang jelas. Society merupakan sekelompok orang yang telah menjadi satu kesatuan wilayah, fungsional, dan kultural, artinya bahwa disamping sebagai suatu kesatuan sosial yang menempati suatu daerah geografis yang dapat ditentukan, juga sebagai suatu kesatuan sosial yang para anggotanya diikat oleh ikatan-ikatan ketergantungan satu sama lain, society juga merupakan kelompok yang para anggotanya sama-sama mempunyai wariasn kebudayaan yang jelas, yang secara unik menjadi kepunyaan mereka.
a. Kelompok primer
Menurut Soerjono Soekanto “kelompok primer adalah kelompok-kelompok yang ditandai ciri-ciri kenal mengenal antara anggota-anggotanya, serta kerja sama erat yang bersifat pribadi.
Syarat-syarat yang sangat penting adanya suatu kelompok primer yaitu;
1) Anggotanya kelompok tersebut secara fisik berdekatan satu dengan yang lainnya,
2) Kelompok tersebut adalah kecil,
3) Adanya suatu kelanggengan hubungan antar anggota kelompok yang bersangkutan.
a. Pengertian kelompok sosial
Pergaulan dapat diartikan sebagai kumpulan kepentingan peorangan, pengaturan sikap orang yang satu terhadap orang yang lain dan pemusatan orang-orang dalam kelompok-kelompok tertentu untuk kepentingan bersama.
Kelompok sosial merupakan perwujudan dari pergaulan hidup atau kehidupan bersama.
b. Kriteria kelompok sosial
Soerjono Soekanto, mengatakan bahwa kumpulan manusia dapat disebut sebagai kelompok sosial apabila memenuhi persyaratan tertentu, yaitu;
a. Setiap anggota kelompok harus sadar bahwa ia merupakan sebagian dari kelompok yang bersangkutan,
b. Ada hubungan timbal balik antara anggota yang satu dengan anggota lainnya.
c. Ada faktor yang dimiliki bersama oleh anggota-anggota kelompok itu, sehingga hubungan antara mereka bertambah erat. Faktor tadi dapat merupakan nasib yang sama, kepentingan yang sama, tujuan yang sama, ideology politik yang sama, dsb.
d. Berstruktur, berkaidah dan mempunyai pola perilaku.
2. Bentuk-Bentuk Kelompok Sosial
Menurut Selo Soemardjan dan Soelaeman Soemardi, kelompok sosial merupakan perwujudan dari kehidupan bersama pergaulan hidup yang sangat beraneka ragam. Selanjutnya dinyatakan bahwa diantaranya yang penting adalah keluarga, organisasi diberbagai lapangan kehidupan (ekonomi, politik, kesenian, keagamaan) dan masyarakat-masyarakat setempat (ketetanggaan, desa, kota, dsb).
Masyarakat adalah salah satu tipe kelompok yang dikembangkan oleh manusia. Society adalah kelompok fungsional yang menempati suatu daerah geografis yang jelas. Society merupakan sekelompok orang yang telah menjadi satu kesatuan wilayah, fungsional, dan kultural, artinya bahwa disamping sebagai suatu kesatuan sosial yang menempati suatu daerah geografis yang dapat ditentukan, juga sebagai suatu kesatuan sosial yang para anggotanya diikat oleh ikatan-ikatan ketergantungan satu sama lain, society juga merupakan kelompok yang para anggotanya sama-sama mempunyai wariasn kebudayaan yang jelas, yang secara unik menjadi kepunyaan mereka.
a. Kelompok primer
Menurut Soerjono Soekanto “kelompok primer adalah kelompok-kelompok yang ditandai ciri-ciri kenal mengenal antara anggota-anggotanya, serta kerja sama erat yang bersifat pribadi.
Syarat-syarat yang sangat penting adanya suatu kelompok primer yaitu;
1) Anggotanya kelompok tersebut secara fisik berdekatan satu dengan yang lainnya,
2) Kelompok tersebut adalah kecil,
3) Adanya suatu kelanggengan hubungan antar anggota kelompok yang bersangkutan.
Terjadinya hubungan akrab,
individu-individu yang bersangkutan mau tak mau secara fisik harus saling
mengenal. Kenal-mengenal secara fisik memberi kemungkinan terbentuknya kelompok
primer, akan tetapi hal itu tergantung dari kemungkinan yang ditentukan oleh
kebudayaan masyarakat yang bersangkutan.
Kelompok sosial mempunyai
norma-norma yang mengatur hubungan fisik antar anggotanya. Hubungan antara pria
dan wanita yang dibatasi oleh norma-norma. Kecilnya kelompok juga merupakan
salah satu syarat penting, oleh karena tidak mungkin seseorang pada waktu
tertentu berhubungan dengan sekian banyak orang sekaligus.
Keakraban hubungan antar individu, sebetulnya tergantung dari seringnya individu-individu bersangkutan berhubungan dan mendalami hubungan tadi. Semakin lama mereka berhubungan satu sama lain, semakin akrab pula hubungan tersebut.
Persamaan tujuan dapat mempunyai dua arti. Pertama= bahwa individu yang bersangkutan mempunyai keinginan dan sikap yang sama, sehingga mereka berusaha untuk mencapai tujuan yang sama pula. Kedua= adalah bahwa salah satu pihak bersedia untuk berkorban demi kepentingan pihak lain.
Hubungan-hubungan primer mempunyai kecenderungan kearah tujuan yang sama. Secara ideal, hubungan primer dianggap sebagai tujuan atau sebagai suatu nilai sosial yang harus dicapai. Artinya bahwa hubungan tersebut harus bersaifat sukarela, di mana pihak-pihak yang bersangkutan benar-benar merasakan adanya suatu kebebasan dalma pelaksanaannya.
Hubungan primer bersifat pribadi dalam arti bahwa hubungan tersebut melekat pada kepribadian seseorang dan tak dapat diganti oleh orang lain.
Suatu hal yang tampak adalah bahwa tidak selalu kelompok-kelompok kecil tersebut hidup secara harmonis; bahkan ada yang ditandai oleh rasa benci membenci dan konflik. Bahwa didalam kehidupan sosial tak ada kelompok primer yang memenuhi persyaratan secara sempurna dapat terlihat dari kenyataan bahwa dalam setiap masyarakat terdapat norma dan nilai-nilai sosial yang sedikit banyaknya bersifat memaksa, yang mengatur pergaulan hidup manusia. Hubungan primer murni masih dapat dijumpai pada masyarakat yang sederhana organisasinya, misalnya di desa.
Keakraban hubungan antar individu, sebetulnya tergantung dari seringnya individu-individu bersangkutan berhubungan dan mendalami hubungan tadi. Semakin lama mereka berhubungan satu sama lain, semakin akrab pula hubungan tersebut.
Persamaan tujuan dapat mempunyai dua arti. Pertama= bahwa individu yang bersangkutan mempunyai keinginan dan sikap yang sama, sehingga mereka berusaha untuk mencapai tujuan yang sama pula. Kedua= adalah bahwa salah satu pihak bersedia untuk berkorban demi kepentingan pihak lain.
Hubungan-hubungan primer mempunyai kecenderungan kearah tujuan yang sama. Secara ideal, hubungan primer dianggap sebagai tujuan atau sebagai suatu nilai sosial yang harus dicapai. Artinya bahwa hubungan tersebut harus bersaifat sukarela, di mana pihak-pihak yang bersangkutan benar-benar merasakan adanya suatu kebebasan dalma pelaksanaannya.
Hubungan primer bersifat pribadi dalam arti bahwa hubungan tersebut melekat pada kepribadian seseorang dan tak dapat diganti oleh orang lain.
Suatu hal yang tampak adalah bahwa tidak selalu kelompok-kelompok kecil tersebut hidup secara harmonis; bahkan ada yang ditandai oleh rasa benci membenci dan konflik. Bahwa didalam kehidupan sosial tak ada kelompok primer yang memenuhi persyaratan secara sempurna dapat terlihat dari kenyataan bahwa dalam setiap masyarakat terdapat norma dan nilai-nilai sosial yang sedikit banyaknya bersifat memaksa, yang mengatur pergaulan hidup manusia. Hubungan primer murni masih dapat dijumpai pada masyarakat yang sederhana organisasinya, misalnya di desa.
b. Kelompok sekunder
Kelompok sekunder yaitu kelompok-kelompok besar yang terdiri banyak orang. Bagaimana hubungannya tak perlu berdasarkan kenal-mengenal secara pribadi, dan sifatnya juga tidak begitu langgeng.
Suatu bangsa merupakan kelompok sekunder, akan tetapi memiliki pula beberapa ciri kelompok primer yaitu faktor tujuan yang sama dan derajat kelanggengan yang tertentu.
Hubungan-hubungan antar manusia tak mungkin semata-mata didasarkan atas kontrak. Pasti harus ada rasa kesetiaan dan pengabdian terhadap kelompok serta pola perilaku yang berlaku dalam kelompok. Rasa kesetiaan dan pengabdian tadi, tak mungkin timbul dengan sendirinya, akan tetapi merupakan hasil dari hubungan antar manusia yang akrab.
Oleh sebab itu adanya kelompok primer merupakan syarat mutlak terbentuknya kelompok sekunder. Dalam kelompok primer individu mengidentiikasikan dirinya dengan orang lain, memperoleh kebebasan, merasakan cinta dan keadilan. Tanpa semua itu, kelmpok sekunder seolah-olah merupakan pohon tanpa akar yang sewaktu-waktu dapat tumbang. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa syarat-syarat dan sifat-sifat kelompok primer dan kelompok sekunder saling isi mengisi dan dalam kenyataan tak dapat dipisah-pisahkan secara mutlak.
Kelompok sekunder yaitu kelompok-kelompok besar yang terdiri banyak orang. Bagaimana hubungannya tak perlu berdasarkan kenal-mengenal secara pribadi, dan sifatnya juga tidak begitu langgeng.
Suatu bangsa merupakan kelompok sekunder, akan tetapi memiliki pula beberapa ciri kelompok primer yaitu faktor tujuan yang sama dan derajat kelanggengan yang tertentu.
Hubungan-hubungan antar manusia tak mungkin semata-mata didasarkan atas kontrak. Pasti harus ada rasa kesetiaan dan pengabdian terhadap kelompok serta pola perilaku yang berlaku dalam kelompok. Rasa kesetiaan dan pengabdian tadi, tak mungkin timbul dengan sendirinya, akan tetapi merupakan hasil dari hubungan antar manusia yang akrab.
Oleh sebab itu adanya kelompok primer merupakan syarat mutlak terbentuknya kelompok sekunder. Dalam kelompok primer individu mengidentiikasikan dirinya dengan orang lain, memperoleh kebebasan, merasakan cinta dan keadilan. Tanpa semua itu, kelmpok sekunder seolah-olah merupakan pohon tanpa akar yang sewaktu-waktu dapat tumbang. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa syarat-syarat dan sifat-sifat kelompok primer dan kelompok sekunder saling isi mengisi dan dalam kenyataan tak dapat dipisah-pisahkan secara mutlak.
Perkembangan Kelompok Sosial dalam
Masyarakat Multikultural
1. Masyarakat Setempat (community)
a. Pengertian masyarakat setempat
Suatu kelompok, baik kelompok besar maupun kecil, hidup bersama sedemikian rupa sehingga merasakan bahwa kelompok tersebut dapat memenuhi kepentingan-kepentingan hidup utama, maka kelompok tadi disebut masyarakat setempat atau community.
b. Kriteria suatu masyarakat setempat
Kriteria utama adanya suatu masyarakat setempat yaitu adanya social relationship antara anggota suatu kelompok. Mereka bertempat tinggal di suatu wilayah geografis dengan batas-batas tertentu dan dia antara mereka terjadi interaksi yang lebih besar dibandingkan dengan penduduk di luar batas wilayahnya. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa masyarakat yaitu suatu wilayah kehidupan sosial yang ditandai adanya hubungan sosial yang lebih mendalam dan memiliki perasaan saling memerlukan, senasib dan sepenanggungan (community sentiment).
1. Masyarakat Setempat (community)
a. Pengertian masyarakat setempat
Suatu kelompok, baik kelompok besar maupun kecil, hidup bersama sedemikian rupa sehingga merasakan bahwa kelompok tersebut dapat memenuhi kepentingan-kepentingan hidup utama, maka kelompok tadi disebut masyarakat setempat atau community.
b. Kriteria suatu masyarakat setempat
Kriteria utama adanya suatu masyarakat setempat yaitu adanya social relationship antara anggota suatu kelompok. Mereka bertempat tinggal di suatu wilayah geografis dengan batas-batas tertentu dan dia antara mereka terjadi interaksi yang lebih besar dibandingkan dengan penduduk di luar batas wilayahnya. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa masyarakat yaitu suatu wilayah kehidupan sosial yang ditandai adanya hubungan sosial yang lebih mendalam dan memiliki perasaan saling memerlukan, senasib dan sepenanggungan (community sentiment).
2. Masyarakat Desa dan Masyarakat
Kota
a. Masyarakat Desa
Masyarakat desa memiliki hubungan yang lebih erat dan lebih mendalam dibandingkan masyarakat kota.
Kepala desa, tokoh masyarakat dan golongan kaum tua lebih dominan berpengaruh dan memegang peranan penting serta menjadi tokoh panutan bagi warga setempat dan keputusan-keputusannya sangat mengikat bahkan telah dijadikan pedoman dalam kehidupan sehari-hari dan menjadi adat setempat.
Rasa persatuan sangat kuat dan menimbulkan saling kenal mengenal dan saling tolong-menolong atau gotong royong dalam segala hal.
a. Masyarakat Desa
Masyarakat desa memiliki hubungan yang lebih erat dan lebih mendalam dibandingkan masyarakat kota.
Kepala desa, tokoh masyarakat dan golongan kaum tua lebih dominan berpengaruh dan memegang peranan penting serta menjadi tokoh panutan bagi warga setempat dan keputusan-keputusannya sangat mengikat bahkan telah dijadikan pedoman dalam kehidupan sehari-hari dan menjadi adat setempat.
Rasa persatuan sangat kuat dan menimbulkan saling kenal mengenal dan saling tolong-menolong atau gotong royong dalam segala hal.
b. Masyarakat Kota
Kehidupan masyarakat kota, cenderung mengarah individual dan kurang mengenal antara warga yang satu dengan yang lainnya meskipun tempat tinggalnya berdekatan. Rasa persatuan tolong-menolong dan gotong royong mulai pudar dan kepedulian sosial cenderung berkurang.
Kehidupan masyarakat kota, cenderung mengarah individual dan kurang mengenal antara warga yang satu dengan yang lainnya meskipun tempat tinggalnya berdekatan. Rasa persatuan tolong-menolong dan gotong royong mulai pudar dan kepedulian sosial cenderung berkurang.
c. Perbedaan masyarakat desa dan masyarakat
kota
1) Masyarakat kota memiliki ciri-ciri sbb;
a. Terdapat spesialisasi dari variasi pekerjaan,
b. Penduduknya padat dan bersifat heterogen,
c. Norma-norma yang berlaku tidak terlalu mengikat, dan
d. Kurangnya kontrol sosial dari masyarakat karena sifat gotong royong mulai menurun.
2) Masyarakat desa memiliki ciri-ciri sbb:
a. Jumlah penduduk tidak terlalu padat dan bersifat lebih homogeny,
b. Kontrol sosial masih tinggi,
c. Sifat gotong royong masih kuat,
d. Sifat kekeluargaannya masih ada.
1) Masyarakat kota memiliki ciri-ciri sbb;
a. Terdapat spesialisasi dari variasi pekerjaan,
b. Penduduknya padat dan bersifat heterogen,
c. Norma-norma yang berlaku tidak terlalu mengikat, dan
d. Kurangnya kontrol sosial dari masyarakat karena sifat gotong royong mulai menurun.
2) Masyarakat desa memiliki ciri-ciri sbb:
a. Jumlah penduduk tidak terlalu padat dan bersifat lebih homogeny,
b. Kontrol sosial masih tinggi,
c. Sifat gotong royong masih kuat,
d. Sifat kekeluargaannya masih ada.
3. Perubahan Masyarakat Desa menjadi
Masyarakat Kota
Perubahan masyarakat desa menjadi masyarakat kota disebabkan adanya perubahan ekonomi secara menyeluruh di lingkungannya yang mempengaruhi masyarakat desa tersebut dan perubahan dalam kegiatan manusia.
Perubahan masyarakat desa menjadi masyarakat kota disebabkan adanya perubahan ekonomi secara menyeluruh di lingkungannya yang mempengaruhi masyarakat desa tersebut dan perubahan dalam kegiatan manusia.
Aneka Ragam Kelompok Sosial dalam
Masyarakat Multikultural
1. Paguyuban dan Patembayan
a. Paguyuban (Gemeinschaft)
Yaitu merupakan bentuk kehidupan bersama yang anggota-anggotanya diikat oleh hubungan batin yang murni dan bersifat alamiah serta bersifat kekal. Dasar hubungannya yaitu rasa cinta dan rasa kesatuan batin yang memang dikodratkan. Kehidupan tersebut juga bersifat nyata dan organis, sebagaimana dapat diumpamakan dengan organ tubuh manusia. Bentuk paguyuban terutama akan dapat dijumpai di dalam keluarga, kelompok kerabat, rukun tetangga.
a. Patembayan (Gesellschaft)
Yaitu merupakan ikatan lahir yang bersifat pokok untuk jangka waktu yang pendek, bersifat sebagai suatu bentuk dalam pikiran belaka. Strukturnya bersifat mekanis sebagaimana dapat diumpamakan dengan sebuah mesin. Bentuk gesellschaft terutama terdapat di dalam hubungan perjanjian yang berdasarkan ikatan timbal balik, misalnya ikatan antara pedagang, organisasi dalam suatu pabrik atau industri dsb.
1. Paguyuban dan Patembayan
a. Paguyuban (Gemeinschaft)
Yaitu merupakan bentuk kehidupan bersama yang anggota-anggotanya diikat oleh hubungan batin yang murni dan bersifat alamiah serta bersifat kekal. Dasar hubungannya yaitu rasa cinta dan rasa kesatuan batin yang memang dikodratkan. Kehidupan tersebut juga bersifat nyata dan organis, sebagaimana dapat diumpamakan dengan organ tubuh manusia. Bentuk paguyuban terutama akan dapat dijumpai di dalam keluarga, kelompok kerabat, rukun tetangga.
a. Patembayan (Gesellschaft)
Yaitu merupakan ikatan lahir yang bersifat pokok untuk jangka waktu yang pendek, bersifat sebagai suatu bentuk dalam pikiran belaka. Strukturnya bersifat mekanis sebagaimana dapat diumpamakan dengan sebuah mesin. Bentuk gesellschaft terutama terdapat di dalam hubungan perjanjian yang berdasarkan ikatan timbal balik, misalnya ikatan antara pedagang, organisasi dalam suatu pabrik atau industri dsb.
2. Formal Group dan Informal Group
Formal Group adalah kelompok-kelompok yang mempunyai peraturan-peraturan yang tegas dan dengan sengaja diciptakan oleh anggota-anggotanya untuk mengatur hubungan antara anggota-anggotanya.
Informal Group merupakan kebalikan dari formal group. Dan informal group tidak mempunyai struktur dan organisasi tertentu yang pasti.
Formal Group adalah kelompok-kelompok yang mempunyai peraturan-peraturan yang tegas dan dengan sengaja diciptakan oleh anggota-anggotanya untuk mengatur hubungan antara anggota-anggotanya.
Informal Group merupakan kebalikan dari formal group. Dan informal group tidak mempunyai struktur dan organisasi tertentu yang pasti.
3. Membership Group dan Reference
Group
Menurut Robert K. Merton: Membership Group merupakan kelompok di mana setiap orang secara fisik menjadi anggota kelompok tersebut.
Reference Group adalah kelompok sosial yang menjadi acuan bagi seseorang (bukan anggota kelompok) untuk membentuk pribadi dan perilakunya. Dengan kata lain, seseorang yang bukan anggota kelompok sosial bersangkutan mengidentifikasi dirinya dengan kelompok tadi.
Antara Reference Group dan Membership Group agak sulit dipisahkan. Misalnya: seorang anggota partai politik yang kebetulan menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat. DPR merupakan membership group baginya, akan tetapi jiwa dan jalan pikirannya tetap terikat pada reference group-nya yaitu partainya. Hal ini kadang-kadang menampakkan segi-segi negatif karena anggota dewan yang terhormat tadi terlampau berpegang pada prinsip-prinsip reference group.
Menurut Robert K. Merton: Membership Group merupakan kelompok di mana setiap orang secara fisik menjadi anggota kelompok tersebut.
Reference Group adalah kelompok sosial yang menjadi acuan bagi seseorang (bukan anggota kelompok) untuk membentuk pribadi dan perilakunya. Dengan kata lain, seseorang yang bukan anggota kelompok sosial bersangkutan mengidentifikasi dirinya dengan kelompok tadi.
Antara Reference Group dan Membership Group agak sulit dipisahkan. Misalnya: seorang anggota partai politik yang kebetulan menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat. DPR merupakan membership group baginya, akan tetapi jiwa dan jalan pikirannya tetap terikat pada reference group-nya yaitu partainya. Hal ini kadang-kadang menampakkan segi-segi negatif karena anggota dewan yang terhormat tadi terlampau berpegang pada prinsip-prinsip reference group.
4. Kelompok-kelompok Sosial yang
Tidak Teratur
Kelompok-kelompok sosial yang secara relatif tidak teratur. Bentuk kelompok sosial yang tidak teratur, antara lain:
a. Kerumunan
Kerumunan adalah kehadiran orang-orang secara fisik.
Bentuk-bentuk umum kerumunan yaitu:
1) Kerumunan yang berartikulasi dengan struktur sosial.
Fungsinya yaitu sebagai penyalur ketegangan-keteganggan yang dialami orang karena pekerjaan sehari-hari, misalnya: orang yang berpesta, berdansa, dsb.
2) Kerumunan yang bersifat sementara
Kumpulan yang kurang menyenangkan, misalnya orang-orang yang antri karcis, orang-orang yang menunggu bis, dsb.
Kerumunan orang-orang yang sedang dalam keadaan panik, yaitu orang-orang yang bersama-sama berusaha menyelamatkan diri dari suatu bahaya.
3) Kerumunan yang berlawanan dengan norma-norma hukum
Kerumunan yang berstindak emosional, kerumunan yang bersifat immoral.
b. Kepanikan
Adalah suatu kondisi emosi yang diwarnai oleh keputusasaan, ketakutan yang tidak terkendali.
c. Perilaku massa
Massa berbeda dengan kerumunan. Para penonton pertandingan sepakbola merupakan kerumunan. Sedangkan orang yang menonton melalui televisi merupakan massa.
Massa yaitu sejumlah orang yang relatif berjumlah besar dan tidak dikenal dan yang memberi reaksi terhadap satu arah atau lebih rangsangan tetapi secara sendiri-sendiri memperhatikan satu sama lainnya.
Perilaku massa yaitu bentuk perilaku kelompok yang dilakukan secara individual, yang tidak terorganisir, tidak terstruktur dan tidak terkoordinasi. Misalnya: massa pengunjung pasar malam, massa peserta kampanye pemilihan umum. Jika tidak dapat dikendalikan. Maka berdampak negatif misalnya: kerusuhan, pengrusakan, dsb.
d. Desas-desus
Yaitu berita yang menyebar secara cepat dan tidak berlandaskan fakta. Desas-desus merupakan bentuk perilaku msyarakat yang menarik perhatian tentang sesuatu keadaan atau kejadian yang belum tentu kebenarannya.
e. Gerakan sosial
Gerakan sosial merupakan salah satu bentuk utama dari perilaku masyarakat. Gerakan sosial adalah suatu kolektivitas yang melakukan kegiatan dengan kadar kesinambungan tertentu untuk menunjang atau menolak perubahan. Gerakan sosial bukan sebagai suatu wujud perasaan tidak puas terhadap keadaan.
Kelompok-kelompok sosial yang secara relatif tidak teratur. Bentuk kelompok sosial yang tidak teratur, antara lain:
a. Kerumunan
Kerumunan adalah kehadiran orang-orang secara fisik.
Bentuk-bentuk umum kerumunan yaitu:
1) Kerumunan yang berartikulasi dengan struktur sosial.
Fungsinya yaitu sebagai penyalur ketegangan-keteganggan yang dialami orang karena pekerjaan sehari-hari, misalnya: orang yang berpesta, berdansa, dsb.
2) Kerumunan yang bersifat sementara
Kumpulan yang kurang menyenangkan, misalnya orang-orang yang antri karcis, orang-orang yang menunggu bis, dsb.
Kerumunan orang-orang yang sedang dalam keadaan panik, yaitu orang-orang yang bersama-sama berusaha menyelamatkan diri dari suatu bahaya.
3) Kerumunan yang berlawanan dengan norma-norma hukum
Kerumunan yang berstindak emosional, kerumunan yang bersifat immoral.
b. Kepanikan
Adalah suatu kondisi emosi yang diwarnai oleh keputusasaan, ketakutan yang tidak terkendali.
c. Perilaku massa
Massa berbeda dengan kerumunan. Para penonton pertandingan sepakbola merupakan kerumunan. Sedangkan orang yang menonton melalui televisi merupakan massa.
Massa yaitu sejumlah orang yang relatif berjumlah besar dan tidak dikenal dan yang memberi reaksi terhadap satu arah atau lebih rangsangan tetapi secara sendiri-sendiri memperhatikan satu sama lainnya.
Perilaku massa yaitu bentuk perilaku kelompok yang dilakukan secara individual, yang tidak terorganisir, tidak terstruktur dan tidak terkoordinasi. Misalnya: massa pengunjung pasar malam, massa peserta kampanye pemilihan umum. Jika tidak dapat dikendalikan. Maka berdampak negatif misalnya: kerusuhan, pengrusakan, dsb.
d. Desas-desus
Yaitu berita yang menyebar secara cepat dan tidak berlandaskan fakta. Desas-desus merupakan bentuk perilaku msyarakat yang menarik perhatian tentang sesuatu keadaan atau kejadian yang belum tentu kebenarannya.
e. Gerakan sosial
Gerakan sosial merupakan salah satu bentuk utama dari perilaku masyarakat. Gerakan sosial adalah suatu kolektivitas yang melakukan kegiatan dengan kadar kesinambungan tertentu untuk menunjang atau menolak perubahan. Gerakan sosial bukan sebagai suatu wujud perasaan tidak puas terhadap keadaan.
5. Dinamika Kelompok Sosial dan
Perubahan Sosial Budaya
a. Kelompok sosial
Kelompok sosial merupakan kelompok dinamis dan setiap saat mungkin saja mengalami perkembangan atau perubahan.
Misalnya: kelompok kelompok sosial yang mengalami perubahan karena pengaruh dari luar, keadaan yang tidak stabil dalam kelompok sosial terjadi karena adanya konflik/persaingan, dsb.
b. Perubahan sosial budaya
Perubahan-perubahan sosial budaya terjadi karena adanya perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, latar belakang geografis, tuntutan ekonomi, biologis, dan faktor lainnya. Perubahan tersebut juga termasuk perubahan di bidang budaya, adat, nilai-nilai, norma-norma yang dianut oleh kelompok masyarakat tertentu.
Penyebab perubahan di antaranya dipengaruhi oleh ilmu pengetahuan, kemajuan teknologi, komunikasi, transportasi maupun urbanisasi.
Perubahan masyarakat dalam arti luas diarahkan sebagai perubahan dalam arti positif dan negatif.
a. Kelompok sosial
Kelompok sosial merupakan kelompok dinamis dan setiap saat mungkin saja mengalami perkembangan atau perubahan.
Misalnya: kelompok kelompok sosial yang mengalami perubahan karena pengaruh dari luar, keadaan yang tidak stabil dalam kelompok sosial terjadi karena adanya konflik/persaingan, dsb.
b. Perubahan sosial budaya
Perubahan-perubahan sosial budaya terjadi karena adanya perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, latar belakang geografis, tuntutan ekonomi, biologis, dan faktor lainnya. Perubahan tersebut juga termasuk perubahan di bidang budaya, adat, nilai-nilai, norma-norma yang dianut oleh kelompok masyarakat tertentu.
Penyebab perubahan di antaranya dipengaruhi oleh ilmu pengetahuan, kemajuan teknologi, komunikasi, transportasi maupun urbanisasi.
Perubahan masyarakat dalam arti luas diarahkan sebagai perubahan dalam arti positif dan negatif.
MATERI IPS SMK KELAS X
BAB
I
INTERAKSI
SEBAGAI PROSES SOSIAL
A. PROSES
SOSIAL DAN INTERAKSI SOSIAL
kehdupan bersama manusia dapat dilihat dr segi statis (struktur msyrkt) & segi dinamis(proses sosial). dan interaksi sosial menyebabkan adanya proses sosial suatu msyrkt. hasrat itu muncul scra alami dr dlm dri mnusia.
1.pengertian interaksi sosial .
secara etimologis, interaksi berasal kata inter, artinya (berblas-blasan) & aksi (artinya tindakan).
dalam interaksi tsb terjadi hubngn timbal balik antar ke2nya.
kehdupan bersama manusia dapat dilihat dr segi statis (struktur msyrkt) & segi dinamis(proses sosial). dan interaksi sosial menyebabkan adanya proses sosial suatu msyrkt. hasrat itu muncul scra alami dr dlm dri mnusia.
1.pengertian interaksi sosial .
secara etimologis, interaksi berasal kata inter, artinya (berblas-blasan) & aksi (artinya tindakan).
dalam interaksi tsb terjadi hubngn timbal balik antar ke2nya.
· young
&raymond w.nack mengartikan bahwa interaksi sosial merupakan
hubungan-hubungan sosial yg dinamis yg mnyngkut hubungan antar individu, antra
individu & klmpok
· menurut
soerjono soekanto(1990:67). hal ini terjadi karena mereka sadar akan adanya
pihak lain yg menimbulkan perubahan pikiran & perasaan.. dlm intraksi sos,
indivdu/kelompok dpt bekerja sama atau berkonflik.
cth hubngn kerja sama adala dlm sebuah pertandingan, sedangkan contoh hub konflik adl debat calon gubernur..
contoh hubungan formal adlh pemberian teguran oleh atasan kpd bwahan.
contoh hubngn informal adl perbincangan mengenai kampung halaman 2org brsahabat yg lama tdk brtemu.
cth hubngn kerja sama adala dlm sebuah pertandingan, sedangkan contoh hub konflik adl debat calon gubernur..
contoh hubungan formal adlh pemberian teguran oleh atasan kpd bwahan.
contoh hubngn informal adl perbincangan mengenai kampung halaman 2org brsahabat yg lama tdk brtemu.
· mnrut
charles p.loomis, ciri"interaksi sos adl sbg berikut
a. jmlh pelak lbih dr seorang
b.komnikasi antar pelaku menggunakan simbol dan lambang
c.ada dimensi waktu masa lalu,masa kini, dan masa mendatangd.
a. jmlh pelak lbih dr seorang
b.komnikasi antar pelaku menggunakan simbol dan lambang
c.ada dimensi waktu masa lalu,masa kini, dan masa mendatangd.
d.ada 7an yg hendak dicapai
2.Syarat terjadinya interaksi sosial
mnurut SoerjonoSoekanto (1994:71), interaksi sos trjdi krn trpenuhinya2 syarat yaitu
mnurut SoerjonoSoekanto (1994:71), interaksi sos trjdi krn trpenuhinya2 syarat yaitu
kontak sosial dan komunikasi.
a.kontak sosial
dlm sosiologi, kontak sosial dpt trjdidg atau tnpa hubngn fsik, misalnya menepuk bahu orang
a.kontak sosial
dlm sosiologi, kontak sosial dpt trjdidg atau tnpa hubngn fsik, misalnya menepuk bahu orang
yg kita sapa. kontak sossial tnpa hubngn fsik,misalnya:komunikasi dgn
tlepon,surat elektronik,dll.
~menurut pelakunya, kontak sosial dpt dbedakan mjd:
1) kontak sosial antar individu. contoh seorang anak berbincang dg ibunya.
2)kontak sosial antara individu dg kelompok.cth,seorang narasumber berbicara didpn pserta
~menurut pelakunya, kontak sosial dpt dbedakan mjd:
1) kontak sosial antar individu. contoh seorang anak berbincang dg ibunya.
2)kontak sosial antara individu dg kelompok.cth,seorang narasumber berbicara didpn pserta
seminar.
3)kontak sosial antar kelompok. contohnya,s perusahaan memberi order pekerjaan kpd
3)kontak sosial antar kelompok. contohnya,s perusahaan memberi order pekerjaan kpd
perusahaan lain.
~sifat" kontak sosial sbb:
a)besifat positif jika menghasilkan kerja sma & brsifat negatif jika mengasilkn konflik.
b) brsifat primer jika pelaku interaksi brtmeu langsung, contoh gru mengajar di kls.
~sifat" kontak sosial sbb:
a)besifat positif jika menghasilkan kerja sma & brsifat negatif jika mengasilkn konflik.
b) brsifat primer jika pelaku interaksi brtmeu langsung, contoh gru mengajar di kls.
brsifat
sekunder jika melalui perantara, contoh percakapan melalui telpon.kontak sosial
sekunder langsung, contoh kpla skolah memanggil gru. kontak sosial skunder tdk
langsung, contoh kpla skolah memanggil gru melalui pesuruh kantor.
b.komunikasi
komunikasi memuat komponen" sbb:
komunikator yaitu seseorang/seklompok orang yg pesan,perasaan,pendpt,gagasan/pkok2 pikiran
komunikasi memuat komponen" sbb:
komunikator yaitu seseorang/seklompok orang yg pesan,perasaan,pendpt,gagasan/pkok2 pikiran
kpd
orang/klpom lain
komunikan : seseorang/seklmpok orang yg menerima pesan,perasaan,pendpt/pkok2 dr pihak lain
komunikan : seseorang/seklmpok orang yg menerima pesan,perasaan,pendpt/pkok2 dr pihak lain
pesan : sgala sesuatu yg disampaikan oleh
komunikator.Bisa informasi,instruksi,pikiran, perasaan.
media, yaitu sarana u/ menyampaikn pesan.
media komunikasi dpt lisan,tulisan,gambar dll
efek, yaitu perubahan yg trjadi pd
komunikan setelah mendapat pesan dr komunikator.
Adanya komunikasi menimbulkan kontak
social..Tapi kontak social tidak selalu diikuti komunikasi. Misal
percakapan turis berbahasa inggris. Dengan ukang becak yg td mengerti bhs
inggris.terjadi kontak social tp td terjadikomunikasi karena komunikan tidk
memahami pesan yg disampaikan komunikator.
B. FAKTOR FAKTOR PENDORONG INTERAKSI
SOSIAL
Interaksi social dilandasi dari :
A. factor dari dalam diri manusia yang meliputi :
1. dorongan kodrati sebagai akhluk social
2. dorongan untuk memenuhi kebutuhan
3. dorongan utk mengembangkan diri&mempengaruhi orang imitasi,sugesti,identifikasi,simpati&empati
imitasi
: Adalah tindakan meniru sikap,cara
bicara,perilaku atau penampilan seseorang.Misal : potongan rambut ala david
beckham dll
sugesti
: tindakan seseorang untuk mempengaruhiorang lain agar mau menerima
pandangan atau sikap yang dianutnya.Umumnya bersumber dari orang yang
berwibawa,karismatik,berpengaruh (orang tua,uama dll).Bisa juga dari kelompok
mayoritas kepada kelompok mnoritas.Misal orang yang berubah pendapat krn
terpengaruh suara orang banyak.
Identifikasi
: Adala kecenderungan orang untuk menjadikan dirinya sama sepeti
orang lain.misal : adik yang mengidentifikasikan diri dengan akaknya yg
lulus dari ITB dengan predikat cum laude
Simpati
: terjadi ketika seseorang merasa tertarik kpd oranglain shg
didorong oleh keinginan untuk memahami perasaan & pikiran orang
lain.Misal ikut sedih dan berusaha membant teman yg rumahnya kebanjiran.
empati
: Perasaan ketertarikan yg mendalam pada orang lain melebihi simpati.Misal
ibu yg sangat sedih melihat anaknya sakit sehingga ikut jatuh sakit
karena selalu membayangkan penyakit dan penderitaan anaknya.
factor
dari luar manusia adalah dorongan rasa ingin tahu
C. STATUS
DAN PERANAN INDIVIDU DALAM INTERAKSI SOSIAL
status dan peranan seseorang mempengaruhi cara/bentuk interaksi sosialnya. Perbedaan status mempengeruhi cra bersikap seseorang dlm proses sosial. cara bicara seorang director akan berbeda dg cara bicara seorang sopir bus. pebedaan cara bersikap seorang menunjukkan adanya perbedaan status orang yg bersangkutan.status seseorang perannya, peran sorang menentukan perilaku.
1) kedudukan (status soaial)
status sosial adl posisi seseorang dlm klmpok msyrakat secara umum sehubungan dg keberadaan orang lain di sekitarnya. status sosial meliputi lingkungan pergaulan ,prestise (harga diri),hak & kewajiban. seseorang dpt memenuhi beberapa status atau kedudukan krn ikut serta dlm berbagai pola kehidupan.
status dan peranan seseorang mempengaruhi cara/bentuk interaksi sosialnya. Perbedaan status mempengeruhi cra bersikap seseorang dlm proses sosial. cara bicara seorang director akan berbeda dg cara bicara seorang sopir bus. pebedaan cara bersikap seorang menunjukkan adanya perbedaan status orang yg bersangkutan.status seseorang perannya, peran sorang menentukan perilaku.
1) kedudukan (status soaial)
status sosial adl posisi seseorang dlm klmpok msyrakat secara umum sehubungan dg keberadaan orang lain di sekitarnya. status sosial meliputi lingkungan pergaulan ,prestise (harga diri),hak & kewajiban. seseorang dpt memenuhi beberapa status atau kedudukan krn ikut serta dlm berbagai pola kehidupan.
Misalnya status pak efendy dr
Cibubur, Jakarta Tomur, mrpakan kombinasi dr sluruh statusnya sbg ketua
komisi DPR,ketua partai politik.suami wulandari ayah donny&ketua RW
suami
wulandari
|
anggotaDPR/MPR
|
|||||||||
KetuaRW
|
|||||||||
Efendi
|
|||||||||
ketua komisi DPR
|
|||||||||
ayah
Donny
|
|||||||||
ketua partai politik
|
Menurut Ralph Linton dalam soekamo
(1994:261)dilihat dari proses terjadinya,status social
dibagi menjadi 3
bagian:
a.ascribed status
a.ascribed status
Status
ini di peroleh langsung secara otomatis melalui Kelahiran/turunan tanpa melalui suatu bentuk usaha tertentu. bresifat
tertutup, hnya terdpt pd org" tertentu.
Misalnya: Kedudukan sebagai putra mahkota
Kasta pada masyarakat hindu dan lain-lain.
b.
achieved status
Status ini di peroleh melalui usaha-usaha yg di lakukan sendiri. Semua orang dpt mencapainya
Status ini di peroleh melalui usaha-usaha yg di lakukan sendiri. Semua orang dpt mencapainya
asalkan memenuhi syarat-syarat Tertentu. Misalnya: Guru, Dokter, Jaksa, dll.
c.assigned status
Status ini merupakan pemberian dari orang lain , status ini umumnya di berikan kepada orang-orang yg
Status ini merupakan pemberian dari orang lain , status ini umumnya di berikan kepada orang-orang yg
berjasa memperjuangkan sesuatu baga masyarakat.
Misalnya: Pemberian gelar "bpk koperasi", kpd Drs MOH HATTA, yg
berjasa memajukan koprasi di
Indonesia
2)Peran
sosial
adl pelaksanaan hak & kewjibn seseorang dg status sosialnya. status dan peran tdk dpt dpishkn. krn tdk ada ada peran tnpa status & sebliknya, misaly pak Andi Lasut terplih sbg ketua RW. ia hrz mmbantu wrga pengurus kartu tnda pnduduk (KTP), mengikuti ronda mlm dan mimpin rpt RW.
adl pelaksanaan hak & kewjibn seseorang dg status sosialnya. status dan peran tdk dpt dpishkn. krn tdk ada ada peran tnpa status & sebliknya, misaly pak Andi Lasut terplih sbg ketua RW. ia hrz mmbantu wrga pengurus kartu tnda pnduduk (KTP), mengikuti ronda mlm dan mimpin rpt RW.
D.BENTUK-BENTUK INTERAKSI SOSIAL
Mnrt gillin and gillin, proses sosial yg tumbuh sbg akibat adanya interaksi
sosial ada dua. Yaitu proses sosial
asosiatif ( procesos of association ) & proses disosiatif ( proceses of
disassociation ).
1) Proses Sosial Asosiatif
Proses sosial
asosistif ( proceses of association ) adl proses sosial menuju
persatuan/integrsi sosial & mndrng terbentuknya pranata , lembaga asimilasi
takulturasi.
Dari proses
ini dapat terbentuk kerjasama(cooperation),akomodasi(accomodation),
asimilasi(assimilation), &akulturasi(acculturation)
a. kerja
sama ( corporation )
kerja sama adl usaha bersama antar individu/ antar kelompok
*-menurut pelaksanaanya bentuk-bentuk kerja sama adl sbg Berikut:
1-
bargaining,
yaitu pelaksanaan penyajian mengenai pertukaran barang juga antar 2 organisasi/
lebih.
2-
Cooltation,yaitu
proses penerimaan unsur-unsurbaru dlm kepemimpinan suatu organisasi sbgsalah
satu cara untuk menghindari keguncangan stabilasi.
3-
Coalition,yaitu
kombinasi organisasi/lebih yg mmlki tujuan yg sama
4-
Join venture,
kerja sama dlm proyek tertentu, misalnya pertambangan
*-bentuk-bentuk kerjasama lainya adl sbb:
5-kerjasama tradisional
(traditional coorperation ) kerja sama ini terbentuk krn sdh
menjadi tradisi.
Misalnya kebiasaan gotong royong membangun rmh seseorng di bbrapa daerah
Indonesia.
6-kerja sama kontrak
(contrktual cooperation ) : Kerja sama ini manual atas dasar kontrak/perjanjian
.
Misalnya kerja sama antara karyawan & perusahaan.
7-kerjasama langsung ( directed corporation ).
Kerja sama ini terbentuk krn
adanya atasan. Misalnya kerja Sama proyek.
8-kerja sama spontan ( spontaneous coorporation
)
Kerja sama ini muncul tanpa adanya perencanaan terlebih Dahulu.
b. Akomondasi
(accommodation )
Akomondasi
memiliki 2 arti yaitu sbg keadaan dan sebagai proses yg sedang berlangsung.
Akomondasi sbg keadaan merujuk pd keseimbangan interaksi sosial. Akomondasi sbg
suatu proses mengacu pd usaha-usaha manusia untuk meredakan/menyelesaikan
pertentangan tanpa menghancurkan lawan.
Tujuan akomondasi dpt di simpulkan sbb:
1-mendapatkan
sintesa/titik temu dr beberapa pendapat ygberbeda Agar menghasilkan suatu pola
baru.
2-meredam,
perselisihan untuk sementara.
3-berusahsa mengadakan kerja sama
antara kelompok sosial yg Terpisah krn factor sosial, budaya & psikologis.
4-mengusahakan
pernyataan antar kelompok sosial yg berselisih.
Menurut prosesnya bentuk** akomondasi adl:
1- koersi (coercion)
yaitu,bntk akomondasi yg prosesnya Melalui pasaksaan fisik maupun psikologis.
Misalnya : perbudakan,penjajahan dll.
2-kompromi ( compromise ) yaitu
akomondasi yg terjadi karena Pihak yg bersangketa saling mengurangi tuntutanya
agar Tercapai kesepakatan. misalnya penyelesaian ganti rugi.
3-arbitrasi (arbitration ) yaitu
akomondasi dgn menggunakan jasa Pihak ke 3 krn pihak yg bersangkutan tdk
mampu menyelesaiKan persangkutan.
Misal:dalam
persengketaan perburuha P4D/P4P ( panitia penyelesaian perselisihan
perburuhan tingkat Daerah / pusat) menjadi penengah pihak bersangketa (
buruh + Pengusaha)
4-mediasi (mediation)hampir mirip dgn
arbitrsi, hanya saja pihak Ke 3nya netral tdk bisa memutuskan. Ia hanya
bisa mengusahakan jalan damai tetapi tdk mempuyai wewenang
utk menyelesai/ memutuskan masalah.
5-konsuntuk
mempertemukan keinginan dr pihak yg berselisih .
6-
toleransi
(tolerance ) yaitu bentuk akomondasi yg terjadi tanpa Persetujuan formal
toleransi timbul secara tdk sadar dan spontan. Misalnya orang memper lambat
laju motornya jika melewati Masjid saat sholat jum’at.
7- stale mate terjadi ke tika pihak**
yg bertikai memiliki kekuatan Yg seimbang misalnya amerika
serikat dan unisofiet pd waktu Perang nuklir.
8- ajudikasi (adjudication ) yaitu penyelesaian
pertikaian melalui Pengadilan
9- segregasi (segregation ) yaitu masing** pihak
yg bertikai.
10-eleminasi (elimination ) yaitu
pengunduran diri salah satu pihak Yg bersangkutan.
11-subjuganation/domination, yaitu
pihak yg memiliki kekuasaan Besar.
12-keputusan mayoritas ( majority
rule) keputusan yg diambil Berdasarkan suara terbanyak.
13-minority consent, yaitu golongan
minoritas.
14-konversi : penyelesaian pertikaian
dgn memisahkan diri & saling menghindar utk menghindari masalah.
15-gencatan senjata ( cease kire )
yaitu penagguhan permusuhan pd wkt tertentu..
c. Asimilasi a(ssimilation )
Merupakan upaya untukmengurangi perbedaan antar
individu atau antar kelompok guna menghasilkan suatu kesepakatan berdasarkan
kepentingan dan tujuan tujuan bersama.
Terjadi pada masyarakat yang memiliki perbedaan
kebudayaan shg terbentuk kebudayaan baru dalam waktu yang lama.Asimilasi
terjadi setelah melalui tahap asimilasi dan akomodasi.
Syarat 2 asimilasi:
1.
Tdpt sejmlh
kelompok yang mempunyai kebudayaan yang berbeda.
2.
Terjadi
pergaulan antar individu atau antar kelompok scr intensif dan dalam waktu yg
lama
3.
Kebudayaan
masing2 kelompok mengalami perubahan dan penyesuaian.
Faktor
Faktor yg mendukung asimilasi:
1.
Sikap
toleransi antar kelompok yg berbeda kebudayaan
2.
Kesempatan yg
berimbang dalam bidang ekonomi
3.
Sikap
menghargai danmenghormati orang lain serta kebudayaannya
4.
Sikap yg
terbuka dari golongan yg berkuasa dalam masyarakat
5.
Persamaan
dalam unsure budaya secara universal
6.
Terjadinya
perkawinan campur antar kelompok yg berbeda budaya
7.
Mempunyai
musuh yg sama dan meyakini kekuatan masing2 untuk menghadapi musuh tersebut
Faktor
Faktor yg menghalangi asimilasi:
1.
ter
Isolasinya golongan masyarakat tertentu dimasyarakat.Misalnya suku aborigin yg
hrs mendiami wilayah wilayah tertentu(reservation)
2.
Kurangnya
pengetahuan tentang kebudayaan baru
3.
Adanya
prasangka buruk terhadap kebudayaan baru
4.
Adanya
perasaan bahwa kebudayaan kelompok tertentu lebih tinggi dari budaya
kelompoklainnya shg kelompok tertentu tdk mau menerima kebudayaan baru
5.
Adanya cirri
– cirri fisik seperti tinggi badan,warna kulit,dll
6.
Adanya
perasaanketerikatan yang kuat terikat dengankebudayaan yang ada
7.
Golongan
minoritas mengalami gangguan dari golongan mayoritas.
Misal
genocide:pembantaian secara sistemis thd bangsa yahudi oleh bangsa jerman
pada masa kekuasaan Hitler
D-Akulturasi (acculturation )
Akulturasi
adl hasil perpaduan 2 kebudayaan yg berbeda yg membentuk suatu kebudayaan
baru
dgn
tdk menghilangkan cirri**Kebudayaan masing**.
2)
Proses Sosial Disasiatif
Proses sosilal
disasiatif disebut juga proses oposisi. Proses ini merupakan cara yg
bertentangan dgn seseorang/kelompok untuk mencapai tujuan tertentu. Proses
social yg bersifat disasosiatif dapat dpt dibedakan atas tiga bentuk yaitu: persaingan
(competition ), kontravensi (contravension) dan konflik (conflict)
A
-persaingan (competition )
persaingan merupakan proses sosial ketiga individu.
- individu/kelompok** manusia bersaing untuk mendapatkan sesuatu. Persaingan
tersebut bersifat
prbiadi dan kelompok.
-
persaingan
pribadi adl persaingan yg terjadi antara 2 orang untuk merebutkan sesuatu.
Misalnya:
persaingan ( rivalry ) merebutkan grlar juara dlm pertandingan catur.
-
persaingan
kelompok terjadi ketika 2 kelompok bersaing secara bebas tetapi sportive
merebutkan seseutu. Misalnya : persaingan tim** sepak bola dlm suatu kejuaraan.
B
-kontravensi ( contravention )
kontrofersi adl suatu proses sosial yg berada antara persaingan dan
pertengkeran.
Kontrofersi biasanya bersifat rahasia mnrt leopoid von wise dan howard becker (
dlm saejan to,1994 ) kontrofersi mpy 5 bntk sbb:
1-umum
misalnya: penolakan ,perlawanan, perbuatan, Menghalang-halangi,protes,
ganguan,tindakan dgn
kekerasan Menghancurkan rencana pihak lain,
2-sederhana,misalnya:
menyangkal pernyataan orang di muka Umum memakimaki dgn surat kaleng
3-intensif
,dpt berupa penghasutan /penyebaran desas-desus .
4-rahasia
misalnya membocorkan rahasia,lawan dan berhianat.
5-testis
misalnya mengejutkan lawan seteru ,membingungkan Pihak lawan ,provokasi
dan indtimidasi.
C-Konflik (conflict )
Konflik
merupakan proses soosial yg terjadi ketika pihak yg satu berusaha menyingkirkan
pihak lain
dgn cara
menghancurkan / membuattnya tak berdaya
Bentuk** konfliik adalah sbb:
1-konflik
pribadi yaitu perselisian antara 2 pribadi yg berselisi
Karena sesuatu hal misalnya kakak beradik berebut harta waRisan .
2-konflik
antar kelompok yaitu peerselisian antara 2kelompok Atau lebih utk memperebutkan
sesuatu .
misalnya pertengkaran 2 organisasi utk memperebutkan pengelolaan parkir .
3-konflik
rasial yaiitu pertentangan antar ras biasanya terjadi jka Ras yg 1 merupakan
golongan mayoritas.
4-konflik
antar kls sosial yaitu perselisian, krn adanya perbedaan Kepentingan misalnya
konflik
majikan dan buruh, majikan Ingin memberi gaji yg kecil, sebaliknya buruh ingin
gajinya Besar,
5-konflik
politik yaitu perselisihan yg terjadi pd kelompok**Politik yg berbeda pandangan
misalnya konflik
antar partai Politik menjelang pemilu
6-konflik
internasional yaitu perselisihan yg disebabkan kepentingan antar Negara
misalnya konflik
antara Negara** barat dan timur tengah tentang penyelesaian perang irak.
BAB II
SOSIALISASI
DAN PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN
A. SOSIALISASI
Sesuai kodratnya
manusia adalah makhluk individu dengan social, sebagai makhluk social selalu
hidup bersama orang lain untuk kebutuhannya.
1. Pengertian sosialisasi
Menurut kamus
besar bahasa Indonesia (KBBI), sosialisasi adalah proses belajar seseorang
anggota masyarakat Utk menggenal&menghayati kebudayaan masyarakat
disekitarnya.
Pendapat Para
Ahli Sosial
· Charallote Buhler sosialisasi adl proses pembentukan individu untuk
belajar & menyesuaikan diri bagaimana cara hidup dan berfikir agar ia
berperan & berfungsi dalam kelompok tersebut.
· Peter L Beroer sosialisasi adalah proses seorang anak belajar
menjadi seorang anggota yang berpartisipasi dalam masyarakat.
· Bruce J Cohen sosialisasi adalah proses manusia mempelajari tata
cara kehidupan masyarakat untuk memperoleh kepribadian dan membangun
kapasitasnya agar berfungsi dengan baik sebagai individu maupun sebagai anggota
suatu kelompok.
Dalam proses sosialisasi seseorang belajar dengan nilai norma dan
kebiasaan. Jika ada
perilaku yg tdk sesuai dgn nilai tersebut, maka ia dapat dikucilkan
dari pergaulan.
2. Peran
nilai dan norma social dalam sosialisasi
Nilai
: sifat-sifat yg penting atau berguna bagi kemanusiaan.Misalnya:kegotong
royongan.
Norma : Aturan atau
ketentuan yang mengikat warga masyarakat. Norma dipakai sbg panduan
atau tatanan yg mengendalikan tingkah laku
agar sesuai&diterima masyarakat.
Nilai-nilai
norma :
· Sebagai acuan berperilaku dimasyarakat.
· Dipelajari seseorang sebagai substansi yang membentuk dirinya.
· Menjadi cermin bagaimana pola sosialisasi berlangsung pada diri
seseorang
Hidup tanpa
sosialisasi menyebabkan kemampuan akal, emosi dan kejiwaan tidak dapat
berkembang
sesuai dengan
harapan masyarakat.
B. Proses
Sosialisasi dan Pembentukan Kepribadian
Sosialisasi berpengaruh kuat terhadap kehidupan manusia.
1. Arti Kepribadian
Kepribadian merupakan sifat hakiki yang tercermin
pada sikap seseorang.
a. M.A.W Brower mengatakan bahwa kepribadian merupakan corak tingkah
laku.
b. Theodore R. Newcomb mengatakan bahwa kepribadian adalah
organisasi sikap-sikap yang dimiliki seseorang sebagai latar belakang terhadap
perilaku.
c. J. Milton Yinger Kepribadian adalah keseluruhan perilaku
dari seseorang dengan
sistem kecenderungan.
d. John F. Cuber Kepribadian adalah gabungan dari sifat-sifat yg
tampak dilihat oleh seseorang.
Menurut Gorge
Herbert Mead manusia lahir ia belum mempunyai diri/self.Selanjutnya ia
berkembang tahap demi tahap melalui interaksi dengan anggota masyarakat lain.
4 tahap perkembangan diri manusia :
a. Tahap persiapan
Tahap ini berlangsung sjk seseorang
dilahirkan,lalu brsh memahami dirinya & lingk sosialnya dgn meniru
orang lain meskipun tdk sempurna.Misal mengucap “cucu” pdhl maksudnya susu
b. Tahap meniru
Tahap ini seseorang meniru orang lain.Misal : saat bermain dgn temannya ia
berperan sbg petani krn melihat ayahnya yg sehari hari mencangkul.Tp ia tdk
paham maksud perannya itu
c. Tahap bertindak
Ia mulai tahu peran apa yg harus
dijalannkannya.Mengetahui peran orang lain & dgn siapa ia berinteraksi.Cth
seorang anak dicontohkan utk merapikan tempat tidurnya.
d. Tahap menerima norma
Pada tahap ini seseorang mampu melaksanakan peran
orang lain dengan lebih luas. Contoh : sbg siswa, seorang anak menerima peran
guru. Sbg anak , memahami peran orang tua
2. Faktor-faktor pembentukan kepribadian
a. Warisan
biologi
Beberapa ciri
factor warisan biologis sangat menentukan kepribadian seseorang. Seorang anak
mempunyai ciri-ciri fisik & sifat-sifat mirip orang tuanya. Seorang yg
lahir etnis thionghoa akan bermata sipit&berkulit putih kecuali orang
tuanya kawin campur.
b. Lingkungan
fisik (geograis)
Perbedaan
kepribadian dgn dipengaruhi oleh perbeaan iklim, topografi (permukaan atau
relif bumi)&sumber alam. Orang yg hidup dipegunungan berbeda dgn orang yg
ditepi pantai. Demikian pula dgn orang yg hidup didaerah tandus dgn daerah
subur.
c. Kebudayaan
Kebudayaan memiliki andil dlm membentuk
kepribadian seseorang & masyarakat. Contohnya orang jawa yg rajin&mau
menyalurkan diri, orang-orang ini suka kerja keras & mudah bergaul.
d. Pengalaman
kelompok
Masyarakat
majemuk memiliki banyak kelompok. Kelompok ini memiliki panduan yg berbeda-beda
nilai suatu yg dianggap baik belum tentu dianggap baik oleh kelompok lain.
Kelompok-kelompok ini sering disebut kelompok rekerensi. Kelompok rekerensi
berperan penting dlm pembentukan kepribadian seseorang. Keluarga merupakan
kelompok rekerensi utama. Keluarga membentuk kepribadian seseorang bayi hingga
usia sekolah, ketika mencari sekolah mendapat kelompok baru yaitu kelompok
teman sebaya. Peran kelompok teman sepermainan ini berkurang dgn semakin
bertambahnya usia atau stlh kenaikan sekolah.
e. Pengalaman unik
Pengalaman unik
ini berperan dalam membentuk kepribadian seseorang. Contohnya, dua orang anak
yg ddibesarkan oleh dua keluarga yg berbeda anak pertama dibesarkan dgn didikan
yg keras&penuh ancaman.Smtr anak yg kedua dibesarkan dgn penuh rasa kasih
sayang. Ketika dewasa, kepribaian mereka bertolak belakang pd saat dewasa nanti
anak pertama akan menjadi anak yg sombong & suka mengancam orang, sementara
anak yg kedua menjai anak yg baik & menghormati orang lain.
3. Agen sosialisasi
Adalah pihak yg melakukan sosialisasi.Kuller&jacobs mengidentifikasi 4agen
sosialisai utama sbb:
a. Keluarga
(kinship)
Secara umum
keluarga adalah agen sosialisasi yang paling awal.Tahap ini sangat penting
karena pada tahap ini anak sepenuhnya berada diligkungan keluarga. Orang tua
sebagai agen sosialisasi sentral pada anak. Di keluarga, anak mulai mengenal
nilai-nilai keadilan, kebenaran, toleransi, solidaritas dan lain-lain.
b. Teman sebaya
atau Teman sepermainan (peergroup)
Teman bermain,
banyak berperan dlm bentuk kepribadian seseorang. Anak berintraksi &
bersosialisai dalam hubungan yg sederajat, karena usia mereka sebaya. Berbeda
dengan dikeluarga, anak berinteraksi & bersosialisasi dengan kakak atau
orang tuanya atau tidak dengan sosialnya. Dikelompok bermain ini pula,
anak juga belajar menganal toleransi, partisipasi & solidaritas. Kemampuan
anak utk bersosialisasi terlihat pd tiap ini. Jika anak tidak biasa
menyesuaikan diri, maka anak tdk dpt diterima di lingkungan.
c. Sekolah
Menurut Driben,
sekolah termasuk agen socialisasi di sekolah, anak belajar membaca,
menulis&berhitung. Selain itu anak belajar aturan-aturan kemandirian
(Independece),
prestasi(achievement),universalisme(universalism)&kehasan(speticity).Disekolah
pula, anak mulai belajar melaksanakan tugasnya scr mandiri& penuh rasa
tanggung jawab.
d. Media masa
Media masa
terbagi atas media cetak (surat kabar, majalah)&media elektronik (radio,
Televisi, film) kuat lemahnya pengaruh media masa kpd masyarakat tergantung pd
kualitas & frekuensi yg ditampilkan.
Media elektronik
lbh domain pengaruhnya drpd media cetak.Siaran media elektronik lbh luas
jangkauannya&lbh cpt diterima masyarakat shg sosialisasinya lbh luas.
4. Jenis sosialisasi
Sosialisasi dpt
dibedakan mjd 2 jenis, yaitu sosialisasi primer & sosialisasi sekunder.
Light
Keller&Collhoun brpendapat bhw stlh seseorang mendptkan sosialisasi
primer(primary sosialition) ia akan mendptkan sosialisasi sekunder(socondory
socialition)
a. Sosialisasi primer adalah sosialisasi yang terjadi pada
tahap awal kehidupan seseorang, Peter L Berger dan Luckman menjelaskan
sosialisasi primer sebagai sosialisasi pertama yang dialami seseorang
sosialisasi ini berlangsung pada usia pra sekolah (1-5 tahun) dan biasanya
terjadi pada lingkungan keluarga. Pada sosialisasi primer ini anak mulai
menggenal anggota keluraganya seperti ayah, ibu, kakak dan adik.
b. Sosialisasi sekunder adl proses sosialisasi lanjutan yg
memperkenalkan individu ke lingkungan diluar keluarganya sekolah, lingkungan
teman sebaya dan lingkungan kerja.
Dalam sosialisasi sekunder sering terjadi proses resosialisasi
atau proses sosialisasi ulang. Proses resosialisasi terjadi ketika
sesuatu yang telah di sosialisasikan dalam sosialisasi primer berbeda dengan
yang disosialisasikan alam sosialisasi sekunder.
Goffman mengatakan bahwa peristiwa resosialisasi dan derosialisasi
terjadi dalam sebuah instutisi total, yaitu lingkungan keluarga dan lingkungan
kerja.
Selain itu ada dua tipe sosialisasi yitu sosialisasi formal
dan sosialisasi informal.
a. Sosialisasi
formal
Sosialisasi ini
terjadi melalui lembaga-lembaga yg brwenang menurut ketentuan yg brlaku dalam
Negara atau organisasi misalnya pendidikan di sekolah dan pendidikan dimiliter.
b. Sosialisasi
informal
Sosialisasi ini
tdpt dilingkungan perkumpulan&kelompok-kelompok lain di masyarakat.
5. Pola
sosialisasi
Jaeger membagi
sosialisasi menjadi dua pola, yaitu ;
a. Sosialisasi represi (represive sosialisation) memiliki
ciri-ciri penerapan hukum atas kesalahan,pemberian hukuman&imbalan
material,kepatuhan pd perintah orang tua, komunikasi nonverbal&searah dr
orang tua kpd anak &sosialisasi berpusat pd orang tua
b.
Sosialisasi partek partopris (partici patory socialisation) memiliki cirri
pemberian hukuman&imbalan bersiat simbolis adanya otonomi anak dlm
pengambilan keputusan, komunikasi verbal & interaksi antara orang tua &
anak, & sosialisasi berpusat pd anak.
BAB III
KOLONIALISME DAN
IMPERIALISME BARAT DI INDONESIA
A.
KEDATANGAN
BANGSA BARAT DI INDONESIA
Kurangnya
pasokan rempah rempah diEropa adalah hal yang mendorong pedagang dan
penjelajah dari inggris, spanyol portugis dan Belanda berlayar keTimur
termasuk Indonesia.
Kolonialisme
: Adalah paham yg bertujuan menguasai Negara lain utk memperluas wilayah
kekuasaan atau
menjadikannya
koloni.
Revolusi
industry membuat kebutuhan bahan baku eropa semakin tingi.
Imperialisme
: Merupakan suatu paham yang bertujuan menjajah bangsa lain guna mendapatkan
kekuasaan dan
keuntungan
Imperialisme kuno terjadi sebelum revolusi industry dan bertujuan mendapatkan
logam mulia (gold), kejayaan bangsa (glory) dan menyebarkan
ajaran alkitab (gospel) .
Sementara
tujuan imperialism modern adalah :
1.
Mendapatkan
daerah penghasil bahan baku industry
2.
Mendapatkan
daerah pemasaran hasil idustri
3.
Mendapatkan
daerah untuk invstasi jangka panjang
Latar belakang kedatangan dan Kekuasaan
orang-orang Eropa di Indonesia
1) Kedatangan bangsa spanyol di Indonesia
Kepulauan
Hindia yang kaya akan rempah rempah pertama kali ditemukan oeh Colombus pada
1492. Tahun 1521
armada spanyol dibawah pimpinan Sebastian Del Cano mendarat di Maluku dan
membeli banyak rempah rempah. Berita keberhasilannya menemukan
sumber rempah rempah membuat kapal kapal spanyol berduyun duyun ke Maluku. Selain itu kedatangan
spanyol juga untuk menyebarkan agama katolik oleh seorang pastor bernama
Frasniscus xaverius
2)
Kedatangan
bangsa Portugis di Indonesia
1511
, Portugis dibawah pimpinan Alfonso De Albuequequeque berhasil
mencapai Tanjung Harapan( Cape of Good Hope) diujung selatan benua
Afrika.Mereka berperang melawan sultan Mahmud Syah.Pelayaran selanjutnya
dipimpin Vasco da Gama mendara di calicut India tahun 1498.tahun 1510 Portugis
mengirim Alfonso de Albuquerque untuk menyerang malaka,1511
Malaka berhasil
dikalahkan.1512
Portugis dipimpin Fransisco Serro menaklukan Maluku. Portugis
dapat diusir dari wilayah maluku tahun 1575.Setelah terusir Maluku dan malaka,portugis
bermaksud menaklukan Sumatra yang kaya lada tapi terhalang oleh kerajaan aceh
yang menguasai jalur perdagangan lada di sumatera.Portugis lalu
melebarkan sayap ke Pulau Jawa dan menjalin hubungan dagang dengan Blambangan,
Pasuruan dan daerah sekitarnya.
3)
Kedatangan
bangsa Belanda di Indonesia
Jan
Huygen Van Linschoten pelaut belanda yang ikut dalam pelayaran perdagangan Portugis
ke Benua Asia,maka tahun 1595 menerbitkan buku yang berisi peta,gambaran wilayah dan
jenis barang yang diperdagangkan berjudul Catatan Perjalanan Ke Timur atau
Hindia Portugi.Berdasarkan buku itu, 4 kapal pelayaran dagang Belanda dibawah kepemimpinan
Cornelis de Houtman begerak menuju ke Maluku dan memborong rempah rempah
serta mengawali kedatangan bangsa belanda ke Indonesia.
Kekuasaan VOC di Indonesia
Harga rempah di eropa yang mahal memberi keuntungan
para pedagang hal ini mendorong belanda untuk berlayar kemaluku yang
menghasilkan rempah-rempah.Tahun 1598 parlemen belanda ( staten generaal ) agar
perusahan pelayaran membentuk sebuah kosi dagang
Usul pelaksana maret 1602 dengan terbentuknya perserikatan maskapai hindiya timur vereenigdde Oost indine cmpagenie ( VOC ) yang bermarkas di amsterdam
Untuk mendukung keberadaan VOC parlemen belanda memberi hak oktrooi yang isinya:
a. hak monopoli perdangangan di wilayah antara AS dan Afrika
b. hak memiliki angkatan parang dan membangun benteng pertahanan
c. hak untuk mengadakan perang dan menjajah
d. hak sebagai pemerintah belanda di indonesia
e. hak untuk mengikat perjanjian dengan raja-raja di indonesia
f. hak untuk mengikat pegawai
g. hak untuk mencetak dan mengedarkan uang sendiri
h. hak untuk memungut pajak
VOC tumbuh menjadi sebuah kongsi dangang basar dan berhasil monopoli perdangangan di indonesia . Dana di angkat seorang gubernur jendral VOC di indonesia .
Dalam monopoli perdangangan rempah-rempah di indonesia VOC memberlakukan hal-hal sebagai berikut.
A. hak ekterpasi yaitu hak untuk mengurangi hasil rempah-rempah dengan cara menebang atau memusnahkanya bila
Usul pelaksana maret 1602 dengan terbentuknya perserikatan maskapai hindiya timur vereenigdde Oost indine cmpagenie ( VOC ) yang bermarkas di amsterdam
Untuk mendukung keberadaan VOC parlemen belanda memberi hak oktrooi yang isinya:
a. hak monopoli perdangangan di wilayah antara AS dan Afrika
b. hak memiliki angkatan parang dan membangun benteng pertahanan
c. hak untuk mengadakan perang dan menjajah
d. hak sebagai pemerintah belanda di indonesia
e. hak untuk mengikat perjanjian dengan raja-raja di indonesia
f. hak untuk mengikat pegawai
g. hak untuk mencetak dan mengedarkan uang sendiri
h. hak untuk memungut pajak
VOC tumbuh menjadi sebuah kongsi dangang basar dan berhasil monopoli perdangangan di indonesia . Dana di angkat seorang gubernur jendral VOC di indonesia .
Dalam monopoli perdangangan rempah-rempah di indonesia VOC memberlakukan hal-hal sebagai berikut.
A. hak ekterpasi yaitu hak untuk mengurangi hasil rempah-rempah dengan cara menebang atau memusnahkanya bila
perlu bertujuan agar rempah-rempah terkendali dengan harga
yang tetap menguntungkan VOC.
B. pelayaran hongi. Yaitu pengawasan
terhadap pelaksanan monopoli perdagangan di indonesia maka petani itu di
tangkap dan di bakar rempah rempahnya dijual dengan pihak lain VOC.
Kongsi dagang VOC memberikan keuntungan kepada pemerintah belanda sehinga menjadi kaya. Namun kekayan voc tida berlangsung lama pada abat XVIII. Sebap-sebap kemunduran voc.adalah
a. banyak pegawai voc korupsi
b. wilaya indonesia yang luas memrlukan biyaya besar
c. biaya perang untuk menumpas suku-suku indonesia sangat besar
d. persaingan dengan kongsi ladang negara lain mis : dgn EIC milik inggris pada ahirnya memiliki utang 130 juta gulden yang tida sangup di bayarnya semua . harta voc di indonesia menjadi milik kerajan belanda 31 desmber 1799 VOC dibubarkan.
Kongsi dagang VOC memberikan keuntungan kepada pemerintah belanda sehinga menjadi kaya. Namun kekayan voc tida berlangsung lama pada abat XVIII. Sebap-sebap kemunduran voc.adalah
a. banyak pegawai voc korupsi
b. wilaya indonesia yang luas memrlukan biyaya besar
c. biaya perang untuk menumpas suku-suku indonesia sangat besar
d. persaingan dengan kongsi ladang negara lain mis : dgn EIC milik inggris pada ahirnya memiliki utang 130 juta gulden yang tida sangup di bayarnya semua . harta voc di indonesia menjadi milik kerajan belanda 31 desmber 1799 VOC dibubarkan.
4)
Kekuasaan
bangsa Prancis di Indonesia
Prancis dibawah Napoleon Bonaparte mengalahkan Belanda dan menguasai wilayah
jajahannya shg
wilayah kependudukan Belanda termasuk Indonesia menjadi wilayah kekuasaan
Perancis Tahun 1808,
Prancismengangkat Herman Willem Daendels menjadi gub.Jend Belanda di Indonesia dgn tugas
utamanya
mempertahankan
Pulau jawa dr serangan inggris. perhatian utama deandels adl bidang perdagangan
misalnya :
a. membangun jalan dari anyer-penaikan
b. melaksanakan sistem kerja rodi
c. mebangun angkatan perang
d. mencampuri urusan itern kerjan indonesia
e. menjadikan sistem pemerintahan di grotol
a. membangun jalan dari anyer-penaikan
b. melaksanakan sistem kerja rodi
c. mebangun angkatan perang
d. mencampuri urusan itern kerjan indonesia
e. menjadikan sistem pemerintahan di grotol
1811
Deandels ditarik kebelanda dan diganti oleh Jansens karena kekejamannya
menyengsarakan rakyat Indonesia telah menimbulkan banyak perlawanan.
18
september 1811 Jansens menandatangani Kapitulasi Tuntang yang berisi penyerahan
Batavia kepada inggris karena kekalahan elanda ketika Inggris menyerang
Batavia.
5)
Kekuasaan
bangsa Inggris di Indonesia
EIC/
east Indian Company(Maskapai Dagang Inggris yg mewakili Pemerintah inggris di
Indonesia.Sir
Thomas Stamford Raffles diangkat mjd gubernur jenderal.yang di lakukan stamford raffels di
antaralain
a. membagi pulau jawa menjadi 16 karesidenan
b. mengurangi kekuasan bupati
c. menghilangkan kerja paksa
d. menghapus pelayaran hongi model voc
e. melarang perbudakan
f. menghapus upeti
g. menganut sewah tanah
h. melaksanakan sistem pemuliyan
a. membagi pulau jawa menjadi 16 karesidenan
b. mengurangi kekuasan bupati
c. menghilangkan kerja paksa
d. menghapus pelayaran hongi model voc
e. melarang perbudakan
f. menghapus upeti
g. menganut sewah tanah
h. melaksanakan sistem pemuliyan
6)
Kekuasaan
Pemerintah Kolonial Belanda di Indonesia
akibat
perancis kalah perang,Napoleon hrs menandatangani Konvensi London pada 1814.
Hasil konvensi London 1814:
1.prancis harus mengembalikan
negara-negara jajahnya sebelum ada penyerangan napolion
2. indonesia hrs diserakan kembali kpd belanda tetapi pulau bangka, belitung, &bengkulu tidak diserahkan
2. indonesia hrs diserakan kembali kpd belanda tetapi pulau bangka, belitung, &bengkulu tidak diserahkan
Untuk
mengatasi perekonomian Indonesia dan kas pemerintah yang kosong akibat biaya
pertahanan besar, diangkatlah ahli ekonomi
Van den Bosch.
usulan van den bosch : pemberlakuan sistem cultuur stalsel pertahanan/ tahanan paksa di pulau jawa sejak th 1830.
Ketentuan-ketentuan sistem tanam paksa:
1. seperlima bagian tanah milik indonesia yang subur wajib di jadikan lahan ekspor
2. tanah tersebut di bebaskan dari kewajiban bayar pajak
3. hasil panen di serakan pemerintah belanda
4. apabila tapsiran harga hasil panen melebihi pajak, maka kelebihan itu menjadi hak rakyat
5. kegagalan panen di tanggung oleh pemerintah
6. Tenaga kerja yg digunakan utk menanam padi tdk blh lbh kentuan yg dilarang pemerintah belanda
usulan van den bosch : pemberlakuan sistem cultuur stalsel pertahanan/ tahanan paksa di pulau jawa sejak th 1830.
Ketentuan-ketentuan sistem tanam paksa:
1. seperlima bagian tanah milik indonesia yang subur wajib di jadikan lahan ekspor
2. tanah tersebut di bebaskan dari kewajiban bayar pajak
3. hasil panen di serakan pemerintah belanda
4. apabila tapsiran harga hasil panen melebihi pajak, maka kelebihan itu menjadi hak rakyat
5. kegagalan panen di tanggung oleh pemerintah
6. Tenaga kerja yg digunakan utk menanam padi tdk blh lbh kentuan yg dilarang pemerintah belanda
Dalam
pelaksanaannya,Pemerintah belanda banyak melanggar ketentuan misalnya:
1. tanah yang dijadikan lahan tanaman ekspor tidak hanya seperlimanya bagian, tetapi seluruhnya
2. lahan yang ditanami tanaman ekspor tetap di pungut pajak
3. gegalan panen ditangung oleh rakyat sendiri bukan pemerintah
4. jika taksiran hasil panen melebihi pajak, maka kelebihan itu tidak diberikan rakyat
5. tenagayang digunakan melebihi tenaga untuk menanam padi
1. tanah yang dijadikan lahan tanaman ekspor tidak hanya seperlimanya bagian, tetapi seluruhnya
2. lahan yang ditanami tanaman ekspor tetap di pungut pajak
3. gegalan panen ditangung oleh rakyat sendiri bukan pemerintah
4. jika taksiran hasil panen melebihi pajak, maka kelebihan itu tidak diberikan rakyat
5. tenagayang digunakan melebihi tenaga untuk menanam padi
B.AKIBAT Sistem Tanam
Paksa
Tidak semua
pihak di belanda setuju dengan pelaksanaan Tanam Paksa di Indoesia.Golongan
yang menentang:
Kelompok
Pemilik Modal / kaum Kapitalis
-
Mendesak agar
system tanam paksa dihapus yg lalu dikabulkan Pemerintah Belanda dengan
diterapkannya kebijakan pintu terbuka,yaitu diijinkannya pemodal swasta masuk
menanamkan modal ke Indonesia.
1.
Golongan
humanis di belanda
·
Edward douwes
decker
Edward douwes decker sebelumnya merupakan birokrat pemerintahan belanda.Yang
melihat dengan nama samaran Multatuli,Douwes decker menciptakan sistem tanam
paksa dalam sebuah buku berjudul Max havelaar,Berkat buku ini ia,golongan
humanis belanda mengetahui penderitaan rakyat indonesia.
·
Vande venter
Vande venter meng mengkritik keberadaan sistem tanam paksa,ia mengusahakan agar
pemerintah belanda melakukan balas budi yang di kenal oleh politik etis
sabagai tindak pemerintahan belanda mengadakan perbaikan di bidang
industri,edukasi,dan transmigasi pada abad ke 20,pelaksanaan politik sangat
membantu kemajuan indonesia di kemudian hari.
·
Baron Van
Hoevel
Sesuai dengan kapasitasnya sebagai pendeta ia menentang paksa melalui kotbah –
kotbah gereja.
·
Kelompok
liberal di belanda
Golongan mayoritas parlemen belanda di kuasai oleh pihak konservatif,Golongan
minoritas/Golongan opsisi adalah kaum liberal,Menyuarakan agar tanam paksa di
hapus,Usaha tersebut mendapat simpati dari sebagian penduduk belanda,Rakyat
indonesia yang ada kemenangan kaum (Liberal pd pemilu
1860)
·
Tanam paksa
di hapus pada tahun 1870,Dengan penghapusan tanam paksa pada tahun tersebut.
Pemerintah belanda mengadakan politik pintu terbuka dengan mengeluarkan undang
– undang agrarian kepemilikan tanah di daerah jajahan.berdirilah perkebunan-
perkebunan besar milik swasta dengan menyewa tanah rakyat,politik pintu terbuka
membawa manfaat bagi rakyat indonesia,muncul politik balas budi (politik etis)
yang mulai politik dilaksanakan tahun 1900.
D.
PENGARUH
KOLONIALISME DAN IMPERIALISME TERHADAP BANGSA INDONESIA
Berbagai upaya yang telah di lakukan penjajah mengaruhi kehidupan bangsa
indonesia dalam segala bidang.Akhirnya terjadi perubahan kondisi,
politik,ekonomi,sosial,dan budaya di indonesia yang sifatnya dipaksa yang
tujuannya semata – mata melanggengkan mereka di negara jajahan.
Beberapa perubahan yang terjadi dalam
kehidupan bangsa indonesia tersebut adalah sebagai berikut :
1.
Bidang
politik.
Pemerintah
belanda mengadakan beberapa perubahan pamong praja dahulu berdasarkan garis
ketentuan di ubah menjadi system kepegawaian.Belanda menunjuk seseorang
presiden untuk mengawasi jalannya pemerintah kolonial dan memperhatikan
penanaman bahan pangan.Belanda juga Menjunjung bupati untuk mengawasi
pelaksanaan tanam paksa dan memastikan perjualan hanya pada pemerintah belanda.
Sistem
pemerintahan turut berubah selama Daendels berkuasa di indonesia (1808 – 1811)
ia menjadikan Jawa sbg pusat pemerintahan & membaginya menjadi
kesatuan – kesatuan wilayah yg disebut perfecture.
Sistem
hukum juga mengalami hal yang sangat mendasar.Daendels merintis pemberlakuan
hukum barat modern melalui pengadilan pribumi disetiap perfecture yang di sebut
Landgrecht.
2. Bidang ekonomi
Kemajuan industri mendorong belanda mngeksplorasi sumber daya alam.Seperti
pembangunan tambang
minyak dan pembangunan rel kereta api.
3.Bidang
sosial
Pada
masa pemerintahan belanda,status tertinggi di miliki oleh orang eropa karena
mereka merupakan penguasa.golongan berikutnya asia timur
jauh,seperti bangsa cina,india,dan arab yg merupakan kaum pedagang.kedudukan paling
rendah adl rakyat indonesia atau kaum pribumi yg mrpk golongan mayoritas.
4.
Bidang Budaya
Masuknya bangsa
asing ke indonesia memunculkan westerniasi,yaitu pemujaan terhadap kebudayaan
barat secara berlabihan .
Pada tahun 1848,
Pemerintah Kolonial Belanda mendirikan sekolah masal disetiap kabupaten di
kalangan terbatas. Sekolah tersebut adalah HIS ( Hollandsche Inlandsche School
) AMS ( Algemeene Middel Bare Schol ) dan HBS ( Hoogere Burger Schol ),
tahun 1851, Pemerintah kolonial Belanda mendirikan sekolah baru Kweek School
dan Hoogere Kweek School, Sekolah Dokter STOVIA . Akhir abad ke-19, pemerintah
kolonial Belanda membuka sekolah untuk kaum pribumi, yaitu sekolah angka 1 dan
sekolah angka 2 yang bersifat umum dan memberikan pelajaran dasar membaca, menulis,
berhitung dan sebagainya .
E.
PERLAWANAN
BANGSA INDONESIA TERHADAP KEKUASAAN ASING
Monopoli perdagangan rempah -rempah,tanam paksa,kerja rodi,memicu kebencian di
hati rakyat indonesia & menimbulkan keinginan mereka untuk melewan kesewenangan
bangsa eropa.muncul perlawanan bangsa indonesia terhadap kekuasan eropa.
1. Perlawanan Demak
-perang
terhadap Portugis di makala terjadi pada tahun 1512 dan 1513
-
Penyerangan di pimpin oleh dipati unus
2.
Perlawanan
rakyat aceh
-
Aceh melihat bahwa keberadaan portugis di malaka mengancam aktivitas
perdagangan untuk mengusir
perangan melawan portugis dari
Malaka. Tahun 1607-1636 Sultan Iskandar Muda memimpin penyerangan melawan
Portugis.
3.
Perlawanan
kerajaan mataram
- Keberadaan VOC di batavia juga
mempunyai niat yang sama,yaitu menguasai seluruh pulau jawa.
- Sultan agung berusaha mngusir Voc
di batavia
- Serangan pertama di peluncurkan
oleh kerajaan mataram di bawah pimpinan Bahurekso,namun gagal
4.
perlawanan
Sultan Hasanudin
-Tindakan yang di lakukan Sultan
Hasanudin tersebut mengakibatkan terjadinya perang 1666 – 1667.
VOC di bantu oleh Arupalaka yang
merupakan musuh Sultan Hasanudin
5.
Perlawanan
Patimura
- Kedatangan belanda untuk berkuasa di maluku mendapat
perlawanan dari maluku
Penyebab terjadinya
perlawanan maluku antara lain :
a.. Adanya penindasan dan perlakuan semena – mena dari VOC terhadap masa lalu
b. Pengerahan Rakyat Untuk di Jadikan serdadu belanda
c.Di hidupkan kembali kerja paksa yang sudah sempat di hapus inggris
- Perang
diawali pada 15 mei 1817
- Perang
tanggal 3 Agustus 1817 Akhirnya belanda berhasil kembali menguasai Benteng
Deurtede
6. Perang Paderi (1821 –
1837)
- Ada 2 golongan
yg berpengaruh kuat pd kehidupan masyarakat Sumatera Barat
- Gol adat yg
banyak berperan sblm agama Islam berkembang di Sumatera Barat
- Golongan agama
Islam atau Ulama setelah agama Islam berkembang di Bumi Minang.
1. Periode 1821-1825
pada periode ini belanda di
bawah kepemimpinan Letkol Raaf Mengarahkan pasukannya untuk membantu kaum adat
pasukan belanda untuk menguasai daerah dan mendirikan benteng Fort vander
Capellan.untuk menghindari kerugian yang semakin besar belanda dan dading
mengadakan perjanjian Padang (1824) di lakukan penyempurnaan perjanjian oleh
kolonel stuers tahun 1825.Isi kesepakatan:Diadakan gencatan senjata,Kekuasaan
Tuanku Imam Bonjol diakui,Urusan agama di Sumatra Barat tidak lagi dicampuri
Belanda.
2.
Periode 1826
– 1830
pada
periode ini konsentrasi belanda terpecah karna dipulau jawa terjadi perang
diponegoro .untuk memperkuat pertahanannya di sumatra barat belanda mendirikan
Fort kock di bukit tinggi
3. Periode
1831 – 1836
Pada periode ini, konsentrasi
Belanda mengirim prajurit-prajurit Jawa yang di tangkap pada perang Diponegoro
untuk membantu Belanda di Sumatra Barat.
7.
perang bone
(1824 – 1825)
Perang Bone pecah tahun 1824 – 1825 rakyat bone di pimpin oleh sultan
bone.Perlawanan rakyat bone terjadi karena belanda ingin menguasai
sulawesi selatan . setelah Sultan Bone menyatakan diri kalah
perang . Bone pun akhirnya berhasil dikuasai oleh Belanda.
8.
perang
diponegoro (1825 – 1830)
Perang
Diponegoro dipimpin oleh Pangeran Diponegoro & dibantu Ali Basyah, Pangeran
Mangkubumi,&Kyai Mojo.
Penyebab Perang Diponegoro :
1. Campur tangan Belanda dalam urusan
pemerintahan kerajaan Mataram
2. Penciutan wilayah kerajaan Mataram
karena diberikan pada Belanda sebagai imbalan yang di berikan.
3. Pungutan pajak Belanda yang
semakin memberatkan.
4. Ketindak puasan para bangsawan karena
bayak berkurangnya hak mereka.
5. Kekuasaan raja Mataram yang semakin
berkurang dan pendapatan kerajaan semakin menurun.
6. Kegiatan perdagangan Mataram merosot krn
pelabuhan-pelabuhan dibagian utara Jawa telah dikuasai Belanda.
Tahun 1830 di rumah Presiden kedu di Magelang terjadi
perundingan. Pangeran Diponegoro di buang ke Semarang, Batavia, Manado, dan
Makasar hingga meninggal tanggal 8 Januari 1855 .
Akibat perang Diponegoro:
A. Banyak menghabiskan kas belanda
B. Kekuasaan para raja/bangsawan di jogjakarta dan surakarta berkurang
C. Belanda mendapatkan daerah di jogjakarta dan di surakarta
9.
Perlawanan
pati jelantik dari kerajaan buleleng
Sasaran utama Belanda
adalah kerajaan Buleleng di bawah pimpinan I Gusti Ketut Jelantik. Kerajaan
Buleleng mengadakan perlawanan terhadap Belanda tahun 1846.
penyebabnya adalah sebagai berikut
a. Hukum tawangkarang karena tidak di akui oleh belanda
b. Belanda memaksa raja – raja bali untuk mengakui kedaulatannya
c.Belanda ingin monopoli
perdagangan pertempuran berlangsung dari tahun 1846 – 1849 dengan
kekalahan di
pihak Kerajaan Buleleng.
10.
Perang banjar
Perang
Banjar pecah kerena adanya campur tangan belanda dalam urusan kerajaan.
Perlawanan terus berlangsung terus dipimpin pangeran antasari sampai akhir hayat pangeran
antasari pada tahun 1862.Dilanjutkan oleh anak anaknya untuk membebaskan BAnjar
dari pengaruh Belanda.
11.
Perlawanan
singamangaraja 12
sisingamangaraja merupakan raja ke 12
dan berpengaruh luar Dinuli & sekitarnya. Sisingamangaraja ke-XII
mengadakan perlawanan thdp Belanda karena :
a. Pengaruh singaraja semakin kecil
b. Adanya zending ( misi penyebaran agama kristen ) di Tapanuli dan
sekitarnya
c. Belanda memperkuat kekuasaanya dalam rangka Pax Netherlandes
Penyebab khusus perlawanan adalah
kegeraman Sisingamangaraja atas penempatan pasukan Belanda diteruntung dengan
dalih melindungi penyebaran dan penguasaan Belanda atas daerah-daerah di
Tapanuli perang tersebut dimenangkan oleh Sisingaraja ke XII tahun 1507.
Setelah Sisingamangaraja gugur, Tapanuli jatuh ke tangan Belanda.
BAB IV
GERAKAN KEBANGSAAN DI INDONESIA
PenjaPenjajahan
menimbulkan banyak kesengsaraan penindasan secara materil dan moril memicu
kesadaran bangsa terjajah untuk bangkit melawan Penjajahan bentuk kesadaran itu
berupa munculnya rasa nasionalisme dan berdirinya gerakan-gerakan kebangsaan di
Indonesia.
Bab ini membahas mengenai latar belakang munculnya pergerakan nasional,
pergeseran dari rasa etnik kedaerahan / golongan kerasa nasionalisme dan
perkembangan gerakan kebangsaan di Indonesia. Perhatikan peta konsep :
A. PAHAM-PAHAM YANG
MENDASARI MUNCULNYA PERGERAKAN NASIONAL.
Memasuki abad ke 20, muncul kesadaran rakyat asia dan afrika untuk membangun
sikap agar mereka bersatu dalam suatu wadah. Sikap tersebut dibangkitkan oleh
paham nasionalisme, sosialisme dan demokrasi.
- Nasionalisme : adalah perasaan cinta terhadap bangsa dan tanah airnya.
- Liberalisme.
Paham liberalisme muncul sebagai
reaksi atas perlakuan kaum bangsawan agama Islam pada masa pemerintahan monarki
absolute.
- Sosialisme
Sosialisme merupakan paham yang
menekan perhatian pada masyarakat secara keseluruhan muncul sebagai reaksi
terhadap kehadiran liberalisme pada abad ke-14.
- Pan-islamisme
Pan-Islamisme merupakan suatu paham
yang menginginkan / mencita-cita manifestasi dari prinsip
Islam mengenai pentingnya persatuan kesatuan antar umat Islam di seluruh dunia.
Paham ini lazim disebut dengan al-wahdah al-islamiyah / al-itihad al-islamiyyah
prinsipnya adalah umat Islam merupakan suatu kesatuan yang utuh dan universal
di seluruh dunia tanpa terkecuali.
- Demokrasi
Demokrasi adalah suatu pemerintahan
yang berasal dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat .
Pemerintahan
demokratis harusnya dilaksanakan oleh seluruh rakyat, tetapi dalam pengambilan
keputusan tidak mungkin mengikut sertakan seluruh rakyat, dilakukan sistem
perwakilan.
Dalam
demokrasi, rakyat mempunyaihak yang sama untuk menentukan keputusan. Struktur
masyarakat dlm sistm demokrasi bersifat sejajar, seperasaan dan sepenanggungan
konsep demokrasi yg melahirkan sebuah pemikiran untuk mendirikan suatu Negara
dan pemerintahan sendiri. Pada sistem ini kehendak rakyat mjd kekuatan utama &
berfungsi seperti suara Tuhan dlm menentukan kebenaran yg sejati.
B. Perkembangan Beberapa
Gerakan Kebangsaan Di Asia Tenggara.
Sebagian besar di asia dan afrika
mempunyai nasib hampir sama yaitu pernah dijajah oleh bangsa lain. Pola tingkah
laku & struktur masyarakatpun masih banyak memiliki persamaan sbg bekas
Negara jajahan.
1.
Perkembangan
kebangsaan di Malaysia.
Penjajahan Inggris di Malaysia
(Malaya)bermula ketika sultan kedah yang pada saat itu menghadapi ancaman serangan kerajaan
siam (Thailand) , pulau Penangpun dikuasai Inggris pada tahun 1991.
Masalah etnisitas mewarnai proses
kemerdekaan Malaya perlu diketahui pada tahun 1940-an konstelasi keberadaan
etnis di Malaya adalah 50% orang melayu, 37% orang Tionghoa, dan 12% orang India.
Masing-masing etnis membentuk politik untuk mengakomodasi kepentingan politik
mereka. Partai politik tersebut adalah united malays National Organization
(UMNO) didukung oleh (MCA) Malaya Chinese Association dan Malayan
Indian Congres,partai warga keturunan India.
ketiga partai tersebut kemudian
membentuk Alliance yg kemudian menjadi Barisan Nasional tahun 1973.
Pemerintah Inggris dan Aliance
mengadakan perundingan. Hasil perundingan itu ialah membentuk sebuah Negara
Federal dgn sistem Parlemen. Tahun 1957 Federasi Malaya mendapat kemerdekaan
dari Inggris.
2. Pergerakan kebangsaan di Filipina.
Pergerakan kemerdekaan di Filipina
berawal dari terbentuknya liga Filipina yang dipimpin oleh Jose Rizal pada
tahun 1892 . liga ini dibentuk dengan tujuan melepaskan Filipina dari Spanyol
yang telah berlangsung selama 300 tahun. Jose Rizal dituduh mendalangi gerakan
kahpunan, dia dihukum mati pada tahun1896. perjuangan merebut Kemerdekaan
diteruskan oleh Emilio Aguinaldo hingga tahun 1898.
Titik lemah perjuangan Filipina
terlihat ketika posisi spanyol semakin lemah karena berperang dengan Amerika
Serikat untuk merebut pulau Kafibia. Emilio Aquinaldo memanfaatkan situasi
tersebut dan dan beraliansi dengan Amerika Serikat untuk mengusir Spanyol.
Spanyolpun menyerah dan Filipina diserahkan untuk Amerika Serikat, namun nasib
Filipina juga tidak berubah. Sebab ternyata Amerika Serikat juga ingin menjajah
Filipina.
Emilio melakukan perang gerilya
melawan Amerika Serikat tetapi akhirnya tertangkap. Setelah perang dunia II
berakhir, barulah Amerika Serikat memberikan kemerdekaan penuh pada tanggal 4
Juli 1946.
3. Pergerakan kebangsaan di Vietnam.
Perjuangan melalui kepartaian setelah dibentuknya Indochinese Comunist Party
pada tahun 1930 oleh seseorang yang berjiwa revolusioner bernama Aguyen Toy
Thanh. Tahun 1941. organisasi ini bertujuan memperoleh kemerdekaan dari
perancis dan melawan anekasi Jepang di kawasan Indocina. Perancis kembali
menyerang Vietnam bulan Oktober tahun 1945.
Tahun
1945 pecah perang Indocina I (1946-1054) yang dimulai dengan peperangan Vietnam
ke pos-pos tempur pasukan perancis. Perundinganpun dilaksanakan di Jenewa dan
menghasilkan kesepakatan damai, Perancis segera hengkang dari Vietnam.
Kesepakatan tersebut juga memutuskan untuk membagi Vietnam menjadi dua Negara.
Vietnam utara menjadi Negara yang berhaluan komunis, sementara Vietnam selatan
menganut Liberalisme. Akibat pembagian itu pecah perang saudara antar Vietnam
utara dan Vietnam selatan tahun 1956. perang berakhir dengan kemenangan Vietnam
utara 1976. namun kedua Vietnam dapat dipersatukan kembali tahun 1976, dengan
nama Republik Sosialic Vietnam (Vietnam).
C. TTerbentuknya kesadaran
Nasionalisme Indonesia.
Terbentuknya kesadaran Nasionalisme
Indonesia tidak hanya didorong faktor dari luar, seperti perkembangan politik Kolonial Belanda
tetapi juga faktor dari dalam seperti penderitaan rakyat Indonesia.
1- Perkembangan politik
Kolonial Belanda.
Penderitaan rakyat akibat tanam paksa
(1830-1870) menuai kritik terhadap pemerintah kolonial Belanda. Kaum liberal
dalam parlemen mengusulkan perubahan sikap yang mendasar dalam kebijakan
pemerintah kolonial Belanda di Indonesia.Usul golongan liberal di parlemen adalah
membuka seluas-luasnya koloni (open deur politiek = politik pintu terbuka) bagi
investasi swasta. Usul dari kaum liberal ini diterima oleh pemerintah Belanda,
yang kemudian meningkatkan arus investasi swasta di Indonesia.
2- Sebab-sebab kebangkitan nasionalisme
Indonesia.
a.
Penderitaan
rakyat Indonesia
Rakyat Indonesia dibawah pemerintahan
kolonial hindia belanda banyak mengalami perilaku yang tidak adil seperti
pelaksanaan tanam paksa, kerja rodi, dan perlakuan diskriminatif, penderitaan
inilah yang mendorong para leluhur kita untuk berusaha mengusir penjajah
belanja untuk memperoleh kemerdekaan.
b.
Perkembangan
politik etis.
Ketidak adilan, kemiskinan,
diskriminasi, pembodohan yang terjadi di Indonesia ternyata diamati oleh
Negara-negara di Belanda. Muncul tokoh-tokoh yang mengkritik pemerintahannya
sendiri seperti Van deventer, artikelnya yang dimuat di majalah. Berbagai
kritik yang di lontarkan lebih menggerakkan pemerintah belanda untuk menerapkan
kebijakan politik etis, dilakukan dengan membuka sekolah-sekolah, dari sekolah
dasar sampai perguruan tinggi. Beberapa sekolah yang berkembang pada masa
penjajahan belanda adalah sekolah rakyat (volk school), sekolah guru (kweek
school), dan sebagainya. Dengan bekal tersebut mereka mempelopori usaha untuk
mendapatkan kemerdekaan, dari kaum terpelajar itulah lahir gagasan yang
mengajarkan betapa pentingnya persatuan dan perjuangan untuk merebut
kemerdekaan.
c.
Peranan
Sarana Komunikasi Dan Transportasi.
Perkembangan sarana Komunikasi dan
Transportasi yang semakin baik turut membantu munculnya kesadaran berbangsa dan
bernegara. Semua informasi tentang penderitaan yang di alami bangsa Indonesia.
Sebelum kemerdekaan dapat diketahui melalui media. Semua itu menyentuh
kesadaran rakyat Indonesia untuk mendapatkan kemerdekaan.
d.
Pergerakan
Nasionalisme Di Asia Dan Afrika
Gerakan
kebangsaan diNegara-negara Asia&Afrika turut mjd andil dlm menggerakkan kebangsaan.
Peristiwa-peristiwa yang menajadi
andil dalam menggerakkan jiwa kebangsaan antara lain :
v Keteladanan
Mahatma Gandhi dan Jawaharlal Nehru untuk merebut kemerdekaan India dari
Inggris.
v Kemenangan
Jepang atas Rusia tahun 1905 memberi sinyal bahwa bangsa asia dapat memenangkan
pertarungan melawan bangsa Eropa.
v Keberhasilan
bangsa Filipina mengusir Spanyol tahun 1898.
v Keberhasilan
rakyat cina yang menurunkan kaisar yang korup di awal abad ke-20.
PERGESERAN DARI RASA ETNIK KEDAERAHAN/GOLONGAN MENUJU IDENTITAS KEBANGSAAN
INDONESIA
Setelah pemerintah belanda merupakan politik etnis atau politik balas budi munculah organisasi-oranisasi kepemudaan. para pemuda mulai mengubah taktik dari perjuangan secara fisik untuk mengikis kebodohan dan keterbelakangan.
Pada 7 maret 1915 kepemudaan trikorodharmo yang anggotanya adalah pemuda yang berasal dari suku jawa sunda dan Madura.9 Desember 1917 berdiri JSB(Jong Sumatranen Bond) di wilayah lain pada tahun 1918 berdirinya organisasi kepemudaan seperti jong ambon,jong pasun, dan jong selebes dan jong borneo
Berbagai organisasi kepemudaan mengadakan berbagai pertemuan diskusi dan seminar. Melalui pertemuan tersebut perasaan kedaerahan sampai menjadi perasaan kebangsaan dan nasionalisme.Pada puncak kongres pemuda 20 oktober 1928 merupakan kongres untuk meleburkan berbagai identitas etnit dan menjadi satu identitas indonesia.
PERKEMBANGAN GERAKAN KEBANGSAAN INDONESIA
Pergerakan nasional indonesia dapat di bagi menurut
periode perkembangannya :
1. Periode awal
pergerakan nasional indonesia baru bergerak dibidang
sosial budaya.Yang mengemuka saat itu adalah Boediartomo, Sarekat Islam dan
Muhammadiyah.
2. Periode nasional politik
Pergerakan nasional indonesiasudah mulai bergerak dibidang Politik.beberapa organisasi yang muncul adalah indische particj & gerakan kepemudaan.
Pergerakan nasional indonesiasudah mulai bergerak dibidang Politik.beberapa organisasi yang muncul adalah indische particj & gerakan kepemudaan.
3. Periode nasional radikal
pergerakan nasional indonesia secara jelas mencantumkan tujuan untuk mencapai kemerdekaan. organisasi pergerakan kebangsaan yang berdiri adalah perhimpunan indonesia PKI & PNI /Partai Nasional Indonesia
pergerakan nasional indonesia secara jelas mencantumkan tujuan untuk mencapai kemerdekaan. organisasi pergerakan kebangsaan yang berdiri adalah perhimpunan indonesia PKI & PNI /Partai Nasional Indonesia
4. periode nasional bertahan
gerakan mungkin strategi dengan penuh pertimbangan. Gerakan kebangsaan memilih strategi bertahan sambil menunggu kesempatan untuk dapat merealisasikan tujuan . Yang terkenal adalah Parindra/Partai Indonesia Raya,GAPI/Gabungan Politik Indonesia,GERINDO/Gerakan Rakyat Indonesa,Fraksi Nasional
gerakan mungkin strategi dengan penuh pertimbangan. Gerakan kebangsaan memilih strategi bertahan sambil menunggu kesempatan untuk dapat merealisasikan tujuan . Yang terkenal adalah Parindra/Partai Indonesia Raya,GAPI/Gabungan Politik Indonesia,GERINDO/Gerakan Rakyat Indonesa,Fraksi Nasional
Berikut adalah uraian organisasi tersebut diatas:
BOEDI OETOMO
Organisasi boedi oetomo berdiri atas prakarsa mas Ngabehi Wahidin Sudirohusodo. Tujuannya adalah meningkatkan kualitas bangsa melalui kegiatan pengajaran.Tapi dalam perjalanan selanjutnya , boedi utomo memperluas cakupan dengan melaksanakan pembelajaran bahasa belanda sebab pada waktu itu mustahil untuk menduduki jabatan birokrasi pada pemerintahan belanda tanpa mengetahui bahasa belanda.pengajuan tanggal 20 mei merupakan hari lahir boedi oetomo di peringati sebagai hari kebangkitan nasional.
Organisasi boedi oetomo berdiri atas prakarsa mas Ngabehi Wahidin Sudirohusodo. Tujuannya adalah meningkatkan kualitas bangsa melalui kegiatan pengajaran.Tapi dalam perjalanan selanjutnya , boedi utomo memperluas cakupan dengan melaksanakan pembelajaran bahasa belanda sebab pada waktu itu mustahil untuk menduduki jabatan birokrasi pada pemerintahan belanda tanpa mengetahui bahasa belanda.pengajuan tanggal 20 mei merupakan hari lahir boedi oetomo di peringati sebagai hari kebangkitan nasional.
kendala yang di hadapi Boedi Oetomo:
· pembatasan keanggotaan boedi oetoma hanya
untuk masyarakat jawa & madura
· Boedi Oetomo tidak mencampuri urusan
politik, atas perkembangan itu banyak anggota terutama kaum muda yang kecewa
lalu mengundurkan diri. Banyak dari anggota duduk dalam dewan rakyat
(volksroad) adanya tekanan organisasi nasional dan masuknya Boedi Utomo ke
bidang politik menyebabkan Boedi Oetomo mengalami kemunduran.
SERIKAT ISLAM (SI)
SI semula bernama serikat dagang islam yang didirikan H.Sumanhudi di Surakarta 1911. tujuan awal adalah memajukan perdagangan indonesia, menyaingi pedagang cina di solo, melawan kecurangan yang di lakukan pemerintah kolonial. Organisasi ini mengalami kemajuan pesat setelah di pimpin oleh H.O.S Tjokroaminoto.
SI semula bernama serikat dagang islam yang didirikan H.Sumanhudi di Surakarta 1911. tujuan awal adalah memajukan perdagangan indonesia, menyaingi pedagang cina di solo, melawan kecurangan yang di lakukan pemerintah kolonial. Organisasi ini mengalami kemajuan pesat setelah di pimpin oleh H.O.S Tjokroaminoto.
MUHAMMADIYAH
Muhammadiyah di dirikan oleh Kh.Ahmad Dahlan pada tgl 18 nov 1912, tujuannya untuk menyebarkan ajaran nabi, & memajukan agama islam. MU mendirikan lembaga pendidikan, tabligh islam, badan waqof, serta penerbitan. MU memiliki pengaruh di P.jawa, Sumbar, Aceh, Benkulu, Banjarmasin & Ujungpandang. Saat ini MU menjadi mitra pemerintah dalam memajuakan pendidikan.
INDISCHE PARTICJ (IP)
Di dirikan oleh E.F.E Dowesdekker atau Danudirja setya budi pada tgl 25 Des 1912 tujuannya membangun patriotisme semua orang indonesia terhadap tanah air. Dowes dekker menginginkan jangan sampai ada perbedaan yang mencolok antara belanda & pribumi. Melalui karangannya yang di muat di majalah het tijdschrift & de express. Ia melancarkan propagandanya melalui program “Hindia” untuk setiap gerakan politik yang sehat. IP membentuk komite yaitu “Komite bumi putra”. Kegiatan bumi putra di anggap bahaya pada bulan agustus 1913 Douwes Dekker,Dr .Cipo mangunkusumo dan Suwardi dihukum buang ke Belanda dan IP dianggap sbg organisasi terlarang.walaupun itu sudah bubar jiwa & semangatnya memberi banyak inspirasi, menegakan jiwa kebangsaan.
Muhammadiyah di dirikan oleh Kh.Ahmad Dahlan pada tgl 18 nov 1912, tujuannya untuk menyebarkan ajaran nabi, & memajukan agama islam. MU mendirikan lembaga pendidikan, tabligh islam, badan waqof, serta penerbitan. MU memiliki pengaruh di P.jawa, Sumbar, Aceh, Benkulu, Banjarmasin & Ujungpandang. Saat ini MU menjadi mitra pemerintah dalam memajuakan pendidikan.
INDISCHE PARTICJ (IP)
Di dirikan oleh E.F.E Dowesdekker atau Danudirja setya budi pada tgl 25 Des 1912 tujuannya membangun patriotisme semua orang indonesia terhadap tanah air. Dowes dekker menginginkan jangan sampai ada perbedaan yang mencolok antara belanda & pribumi. Melalui karangannya yang di muat di majalah het tijdschrift & de express. Ia melancarkan propagandanya melalui program “Hindia” untuk setiap gerakan politik yang sehat. IP membentuk komite yaitu “Komite bumi putra”. Kegiatan bumi putra di anggap bahaya pada bulan agustus 1913 Douwes Dekker,Dr .Cipo mangunkusumo dan Suwardi dihukum buang ke Belanda dan IP dianggap sbg organisasi terlarang.walaupun itu sudah bubar jiwa & semangatnya memberi banyak inspirasi, menegakan jiwa kebangsaan.
GERAKAN PEMUDA (GP)
Organisasi pemuda kedaerahan mrpk titik awal pertumbuhan bangsa indonesia dr proses integrasi nasional.
Organisasi pemuda kedaerahan mrpk titik awal pertumbuhan bangsa indonesia dr proses integrasi nasional.
Cth
GP :
1.
Tri
korodharmo
di dirikan oleh Setiman Wirjo Sandjoyo, Suradi Wongsonegoro & Soepomo pada tgl 7 maret 1915 tujuannya sbg tempat latihan bagi calon pemimpin bangsa atas dasar cinta tanah air pada kongres Tri korodharmo yg petama di solo tahun 1918 ada 2 keputusan : 1. nama tri korodharmo di ganti menjadi Jong Java, 2. tujuan
organisasi di pusatkan untuk membangun jawa raya. Setelah kongresnya yang ke 8, pada tgl 28 des 1925 sampai 2 januari 1926 di bandung jong java turut meningkatkan persatuan & cita-cita indonesia merdeka.
di dirikan oleh Setiman Wirjo Sandjoyo, Suradi Wongsonegoro & Soepomo pada tgl 7 maret 1915 tujuannya sbg tempat latihan bagi calon pemimpin bangsa atas dasar cinta tanah air pada kongres Tri korodharmo yg petama di solo tahun 1918 ada 2 keputusan : 1. nama tri korodharmo di ganti menjadi Jong Java, 2. tujuan
organisasi di pusatkan untuk membangun jawa raya. Setelah kongresnya yang ke 8, pada tgl 28 des 1925 sampai 2 januari 1926 di bandung jong java turut meningkatkan persatuan & cita-cita indonesia merdeka.
2.
Jong sumatra
bond
di dirikan pada tgl 9 des 1917 di gedung Volkslecture jakarta oleh pemuda sumatra yang ada di jakarta, tujuannya untuk memper kokoh hubungan antara pelajar sumatra di jakarta. Memuncukan pemimpin bangsa seperti M.Yamin & M.Hatta
di dirikan pada tgl 9 des 1917 di gedung Volkslecture jakarta oleh pemuda sumatra yang ada di jakarta, tujuannya untuk memper kokoh hubungan antara pelajar sumatra di jakarta. Memuncukan pemimpin bangsa seperti M.Yamin & M.Hatta
Berdirinya
jong java & jong sumatra bond menggerakan pemikiran pemuda lainnya untuk
mendirikan perkumpulan pemuda serupa di berbagai daerah seperti di:
a.
Ambon
ambon yang di bentuk WILHELMINA, AMBONSCH STUDY FONDS & AMBON BONS. Ambon mendirikan organisasi serikat ambon pimpin yang di kenal A.J.PATIY.
ambon yang di bentuk WILHELMINA, AMBONSCH STUDY FONDS & AMBON BONS. Ambon mendirikan organisasi serikat ambon pimpin yang di kenal A.J.PATIY.
b.
Jong MINAHASA
& Jong CELEBES
Berdiri pada 1919, dari pendirian organisasi ini muncul seorang tokoh muda minahasa yaitu Sam Ratu Langi.
Berdiri pada 1919, dari pendirian organisasi ini muncul seorang tokoh muda minahasa yaitu Sam Ratu Langi.
c.
SUNDA & BETAWI
Berdiri pada tahun 1920 berdiri organisasi pemuda sunda pendirinya adalah sekar rukun. betawi berhasil membentuk organisasi bernama pemuda betawi di pimpin oleh Moh.Husni Thamrin.
Berdiri pada tahun 1920 berdiri organisasi pemuda sunda pendirinya adalah sekar rukun. betawi berhasil membentuk organisasi bernama pemuda betawi di pimpin oleh Moh.Husni Thamrin.
d.
TIMOR
Atau nama lainnya Timorsche Verbond di makasar tahun 1922 pada saat itu pula berdiri jong Bataks Bond yang merupakan pecahan jong sumatra bond.
Atau nama lainnya Timorsche Verbond di makasar tahun 1922 pada saat itu pula berdiri jong Bataks Bond yang merupakan pecahan jong sumatra bond.
3.
ORGANISASI
KEPANDUAN
Organisasi kepanduan antara lain javaansche padvinders organistle (jpo), nationali islamietiche padvinders (natipy) & pandu pemuda sumatra (pps). Persaudaraan antara pandu indonesia (papi) yg mrpk gabungan dari seluruh organisasi kepanduan Tahun 1918 berdiri Badan Pusat Persaudaraan Kepanduan Indonesia/ BPPKI yg mjd pengikat semua organisasi kepanduan di Indonesia.
Organisasi kepanduan antara lain javaansche padvinders organistle (jpo), nationali islamietiche padvinders (natipy) & pandu pemuda sumatra (pps). Persaudaraan antara pandu indonesia (papi) yg mrpk gabungan dari seluruh organisasi kepanduan Tahun 1918 berdiri Badan Pusat Persaudaraan Kepanduan Indonesia/ BPPKI yg mjd pengikat semua organisasi kepanduan di Indonesia.
4.
TAMAN
SISWA
Berdiri pada tgl 3 juli 1922, oleh R.M.Suwardi Suryadiningrat (ki hajar dewantoro) tujuannya untuk memajukan bidang pendidikan.
Berdiri pada tgl 3 juli 1922, oleh R.M.Suwardi Suryadiningrat (ki hajar dewantoro) tujuannya untuk memajukan bidang pendidikan.
Asaz
Taman siswadiwujudkan dalam system among :
1.
mewajibkan
guru-guru sebagai pemimpin di belakang member kesempatan kepada anak didik
untuk
berjalan sendiri atau tut wuri handayani.
2. Guru berada di tengah-tengah & dapat membangkitkan pikiran atau ing madyo mangun karso.
3. Guru dapat memberi contoh bila di depan atau ing ngarso sung tulodho
2. Guru berada di tengah-tengah & dapat membangkitkan pikiran atau ing madyo mangun karso.
3. Guru dapat memberi contoh bila di depan atau ing ngarso sung tulodho
5.
PARTAI
KOMUNIS INDONESIA
Keberadaan paham komunis di indonesia tidak dapat di hapuskan dari nama seorang pemimpin buruh belanda bernama H.J.F.N Saeevley yang masuk ke indonesia thn 1913.
pada kongres ISDV 23 mei 1920 nama ISDV diganti menjadi partai Komunis hindia. Selanjutnya pada Bulan Desember diubah menjadi PKI.
Keberadaan paham komunis di indonesia tidak dapat di hapuskan dari nama seorang pemimpin buruh belanda bernama H.J.F.N Saeevley yang masuk ke indonesia thn 1913.
pada kongres ISDV 23 mei 1920 nama ISDV diganti menjadi partai Komunis hindia. Selanjutnya pada Bulan Desember diubah menjadi PKI.
6.
PERHIMPUNAN
HINDIA (indische vereeniging)
Bergerak di bidang sosial, yang berkembang setelah adanya 3serangkai (douwes dekker, dr.Cipto mangun kusumo & suwardi S,mereka mengubah ke oreintasi politik.
Bergerak di bidang sosial, yang berkembang setelah adanya 3serangkai (douwes dekker, dr.Cipto mangun kusumo & suwardi S,mereka mengubah ke oreintasi politik.
Dengan
Asas :
- penentuan nasib
- perjuangan mengandalkan kekuatan & kemampuan sendiri
- bangsa indonesia haru bersatu melawan penjajah
- penentuan nasib
- perjuangan mengandalkan kekuatan & kemampuan sendiri
- bangsa indonesia haru bersatu melawan penjajah
7.
PARTAI
NASIONAL INDONESIA (PNI)
ketuanya ir.Soekarno, pada tgl 29 des 1929 Ir.soekarno & kawan-kawan di tangkap di jogjakarta di bawa ke bandung, Ir.soekarno membela diri dengan tulisan “indonesia menggugat” dalam pidatonya Ir.soekarno mengobarkan semangat revolusi bagi seluruh lapisan rakyat indonesia. Yg membuat para pemimpin PNI akhirnya dijatuhi hukumandakwaan melakukan perbuatan mengganggu ketertiban dan menentang pemerintah. April 1931 PNI dibubarkan.1 Mei 1931 Mantan anggotanya mendirikan Partindo(Partai Indonesia) dengan ketuanya Sartono.Sementara Sutan Syahrir,M Hatta dan kawan kawannya mendirikan Pendidikan NAsional Indonesia.
ketuanya ir.Soekarno, pada tgl 29 des 1929 Ir.soekarno & kawan-kawan di tangkap di jogjakarta di bawa ke bandung, Ir.soekarno membela diri dengan tulisan “indonesia menggugat” dalam pidatonya Ir.soekarno mengobarkan semangat revolusi bagi seluruh lapisan rakyat indonesia. Yg membuat para pemimpin PNI akhirnya dijatuhi hukumandakwaan melakukan perbuatan mengganggu ketertiban dan menentang pemerintah. April 1931 PNI dibubarkan.1 Mei 1931 Mantan anggotanya mendirikan Partindo(Partai Indonesia) dengan ketuanya Sartono.Sementara Sutan Syahrir,M Hatta dan kawan kawannya mendirikan Pendidikan NAsional Indonesia.
8.
Gerakan
Wanita
Perkumpulan
Istri Sedar merupakan perkumpulan wanita yg radikal dan non kooperatif yg
bertujuan meningkatkan kesadaran kaum wanita dan mulai menginginkan
kemerdekaan bagi bangsa.Organisasi ini menghimbau agar wanita jangan hanya
memikirkan pendidikan dan rumah tangga tapi juag juga harus ikut dalam kegiatan
politik.organisasi ini aktif mengikuti beberapa aksi seperti menentang poligami
Kongres
Perempuan I 1928 di Yogyakarta
Kongres
Perempuan II 22 Desember 1930 di Jakarta kemudian ditetapan sebagai
tanggal hari ibu.
9.
PPPKI/Permufakatan
Perhimpunan Politik Kebangsaan Indonesia
17-18
Desember 1927 wakil wakil dari PSI,BU,Pasungan,Jong Sumatranen Bond,Pemuda
betawi,Kelompok Studi Indonesia berkumpul di Bandung dan sepakat
membentuk PPPKI/Permufakatan Perhimpunan Perhimpunan Politik Kebangsaan
Indonesia.
Kongres
PPPK I di Surabaya pada 30 Agustus-2 September 1928 memilih Sutomo sbg Ketua
Pertimbangan .
10.
Kongres
Pemuda
30
April-2 Mei 1926,wakil wakil dari Jong Java,Jong Sumatranen Bond,Jong
Ambon,Jong Islamiten Bond,Sekar Rukun Jong Batak dan Jong Minahasa mengadakan
kongres Pemuda I untuk menyamakan persepsi. Dengan tujuan :
a.
Membentuk
Badan sentral organisasi Kepemudaan
b.
Memajukan
Paham Persatuan Kebangsaan
c.
Mempererat
hubungan diantara semua perkumpulan kepemudaan.
kongres
Pemuda II 26-28 Oktober 1928 dihadiri 750 Pemuda yg melahirkan semangat
nasionalisme yang lebih tinggi dengan perwujudan identitas nasional yg mjd
pemersatu dalam meraih kemerdekaan:
a.
Diucapkannya
ikrar Satu nusa ,satu bangsa ,satu bahasa
b.
Dinyanyikannya
lagu Indonesia Raya karya WR Soepratman pada acara penutupan
c.
Dikibarkannya
bendea merah putih
11.
Parindra/Partai
Indonesia Raya
Pada
1930,Boedi Utomo,Serikat Celebes,Serikat Sumatra,Ambon, & perkumpulan
kaum Betawi melebur membentuk Partai Indonesia Raya yg diketuai
Dutomo.Tujuannya membentuk Indonesia yg sempurna .
12.
GAPI/Gabungan
Politik Indonesia
Lahir
sbg kesepakatan PSII,Gerindo,PII,Pasundan,Persatuan Minahasa,Partai
Katholik dimana masing masing organisasi anggotanya tetap memiliki
otonomi melaksanakan programnya masing masing.jika timbul perselisihan antar
partai,GAPI bertindak sebagai juru damai.21 Mei 1939 Husni Thamrin
mendirikan federasi GAPI dgn alasan :
a. Kegagalan Petisi Sutarjo
b. Kegentingan Internasional
akibat fasisme
c. Sikap Pemerintah colonial
yang tidak memperhatikan kepentingan bangsa Indonesia.
BAB V
KEBUTUHAN DAN KELANGKAAN BARANG DAN
JASA
A.
KEBUTUHAN
1. Pengertian kebutuhan
Adalah
segala sesuatu yang dibutuhkan manusia untuk mencapai kemakmuran
2. Jenis jenis kebutuhan
a) Menurut tingkat
intensitas/tingkat kebutuhan
~ Kebutuhan primer :
Kebutuhan yang harus dipenuhi/kebutuhan alamiah
~ Kebutuhan Sekunder:
Kebutuhan pelengkap stlh kebutuhan primer terpenuhi.sepeda,kipas angin
~ Kebutuhan Tersier :
Kebutuhan pelengkap stlh kebutuhan primer & sekunder terpenuhi.mobil,kapal
pesiar
b) Menurut sifat
~ Kebutuhan jasmani:
Kebutuhan yg berhubungan dengan jasmani.makan minum
~ Kebutuhan rohani:
Kebutuhan yg bersifat kejiwaan.
nonton
film/konser music untuk menghindarkan diri dari kejenuhan sekolah
c) Menurut subyek yang
membutuhkan
~ Kebutuhan individu :
kebutuhan orang yang berbeda beda.Kebutuhan petani adalah cangkul dan
pupuk,sedangkan guru kapur tulis dan buku pelajaran.
~ Kebutuhan umum :
berhubungan dengan penggunaan barang dan jasa oleh banyak orang.misal jembatan
penyeberangan digunakan oleh semua penyeberang jalan
d) Menurut waktu
~ Kebutuhan sekarang :
Kebutuhan mendesak yg hrs dipenuhi saat ini.
~ Kebutuhan yg akan datang :
Kebutuhan yg sifatnya dapat ditunda sampai waktu yang ditentukan.
~ misal orang tua menabung
utk persiapan uang sekolah anaknya,atau utk berekreasi bersama keluarga.
3. Faktor faktor yang memenuhi kebutuhan
a) Peradaban
Saat
peradaban manusia masih rendah,kebutuhan masih tertuju pada kebutuhan
primer.semakin maju peradaban manusia mulai membutuhkan makanan yg
bervariasi,pakaian dari bahan yang bagus dll.
b) Lingkungan
Lingkungan
berpengaruh pada jenis kebutuhan.Penduduk pesisir lebih membutuhkan
jaring, perahu, pancing. Penduduk gunung membutuhkan cangkul,benih dll
c) Adat istiadat
Pria
jawa membutuhkan blangkon sementara pria didaerah lain tidak.
d) Agama
Penganut
Islam membutuhkan sajadah,.penganut hindu butuhkan sesajen.dll
B.
KETERSEDIAAN
BARANG DAN JASA
Ø inti masalah ekonomi adalah
bagaimana manusia memenuhi kebutuhanya yang tak terbatas dengan benda pemuas
kebutuhan yang terbatas
Sebab kelangkaan pemuas kebutuhan :
1. Keterbatasan jumlah benda
pemuas kebutuhan yang ada di alam
2. Kerusakan SDA akibat ulah
manusia.penebangan hutan yg tdk terencana dg baik mengakibatkan
hutan menjadi
cepat rusak
dan gundul
3- Keterbatasan atas
penguasaan iptek maupun krn kekurangan modal&factor lain utk mengolah SDA
yg ada
4. Peningkatan kebutuhan
manusia yang lebih cepat dibanding kemampuan sarana kebutuhan
Keterbatasan sumber daya dan
keharusan melakukan pilihan dapat dapat dilihat dari
contoh berikut:
misalnya, jika ingin nonton
bioskop membeli makanan dan membeli minuman, sementara uang yang kamu miliki
hanya Rp 25.000,00 dan harus dialokasikan untuk memenuhi ketiga keinginan
tersebut jika harga tiket adalah Rp 20.000,00 makanan ringan Rp 4000,00 dan
minuman Rp 2000,00 maka yang bisa kamu peroleh adalah kombinasi antara tiket
bioskop dan makanan ringan saja, total Rp 24.000,00 atau tiket bioskop dan
minuman saja total Rp 22.000,00 atau makanan dan minuman saja tanpa nonton
bioskop total Rp 6.000,00. kamu harus melakukan pilihan untuk memenuhi semua
kebutuhan kamu, berdasarkan kemampuan / sumber daya yg tersedia.
C.BIAYA PELUANG / OPPORTUNITY COST
Biaya Peluang / Biaya Implisit :
adalah
nilai barang /jasa yg harus dikorbankan krn harus memilih salah satu
alternative kegiatan dari beberapa pilihan..Atau penggunaan
sumber daya milik perusahaan atau milik perusahaan
Biaya eksplisit :
adalah
biaya yang benar benar dikeluarkan
Biaya
sesungguhnya / genuine cost: adalah biaya eksplisit dan biaya implicit yang
harus diperhitungkan dalam melakukan keputusan keputusan ekonomi.
Laba Akuntansi
adalah pendapatan atau penerimaan dikurangi biaya eksplisit
Laba Ekonomi adalah
pendapatan dikurangi biaya eksplisit dan implisit .
Laba
Sesungguhnya yg dinikmati perusahaan adl laba akuntansi dikurangi
biaya peluang .
Biaya peluang ( opportunity cost)
biaya peluang adalah nilai barang
atau jasa yg dikorbankan karena memilih alternatife kegiatan
misalnya: jika kamu telah lulus
SMK & memutuskan untuk kuliah perguruan tinggi, kamu mkn menghitung biaya
kuliah (antara lain uang semester,kos, buku pelajaran, uang praktikum, &
uang pembayaran pembangunan) berjumlah total Rp 10.000.000 setahun. apakah jml
tersebutadl biaya peluang ..? untuk kuliah diperguruan tinggi selama
setahun...? bukan, kamu juga hrs menghitung biaya peluang waktu yg dihabiskan
krn kuliah jika stlh lulus SMK kamu tdk memilih kuliah, melainkan bekerja di
sebuah pabrik selama setahun kamu bisa mendapatkan gaji total Rp 13.000.000 dgn
demikian jika kita menambah biaya yg benar-benar dikeluarkan untuk kuliah dan
pendapatan yg terpaksa kita korbankan karena tdk bekerja, kita akan mendapatkan
biaya peluang kuliah sebesar Rp 23.000.000 ( sama dgn Rp 10.000.00 + Rp
13.000.000 ) biaya yg benar-benar di keluarkan disebut dgn biaya eksplisit.
Adapun biaya peluang merupakan biaya implisit.
Laba rugi untuk
bulan maret 2006
Rp
160.000.000,00
Rp
75.000.000,00
Rp
48.000.000,00
Rp
47.230.000,00
Rp.37.000.000,00
Rp12.000.000,00
3.000.000,00
500.000,00
Rp20.000.000,00
Laba Ekonomi
Rp17.000.000,00
|
laporanperhitungan
penerimaantotal dikurangi biaya eksplisit
Biaya tenaga kerja
Bahan dan peralatan
Laba akuntansi dikurangi biaya eksplisit
Gaji honjuan sebagai karyawan
Bunga deposito
Sewa rumah sebelum dijadikan bengkel
Untul membahas
permasalahan tersebut beserta solusi yg di tawarkan kita dpt melihat peta konsep
berikut ini
Rp.17 Jt merupakan biaya peluang. mengapa jumlah-jumlah
itu disebut biaya peluang ? sebab, jika tujuan tdk membuka usaha bengkel, maka
jml uang tsb akan tetap diterima.
bgmn hubungan biaya peluang
dengan laba? apa bengkel mujur termasuk beruntung jika hon juan mendapat laba
akuntansi sebesar Rp 18.000.000,00, jawabnya tidak tentu ! laba rugi
bengkel mujur dgn mengandalkan penerimaan total Rp 141.000.000,00 yg mengakibatkan
laba akuntansi berjml Rp 18.000.000,00
Jika laba akuntasi lebih kecil drpd biaya peluang
maka perusahaan sebenarnya merugi. jadi jika penerimaan bengkel mujur hanya Rp
141.000.000,00 lebih baik hon juan kembali peraga 5.2 bengkel mujur
ilustrasi
laporan
perhitungan laba – rugi untuk bulan Maret 2006
Rp. 141.000.000,00
Rp.75.000.000,00
48.000.000,00
Rp.(123.000.000,00)
Rp.18.000.000,00
Rp.12.000.000,00
3.000.000,00
5.000.000,00
Rp.20.000.000,00
- Rp.2.000.000,00
|
penerimaan total dikurangi biayaeksplisit
Biaya
tenagakerja
Bahan
danperalatan
Labaakuntansi
dikurangi biaya implisit:
Gaji
honjuansebagai karyawan
Bungadeposito
Sewa
rumahsebelum dijadikan bengkel
perhitungan
biaya peluang
BAB VI
PERMASALAHAN
UTAMA EKONOMI DAN SISTEM EKONOMI
1)
MASALAH EKONOMI MENURUT EKONOMI MODERN
3 masalah menurut aliran ekonomi
klasik dan modern : produksi , distribusi dan konsumsi.
Pada aliran
ekonomi klasik 3 aspek ada yg harus dikelola dgn baik agar
tercipta hasil maksimaldemi kemakmuran masyarakat.
1.
Apa dan berapa diproduksi
Sistem ekonomi pasar berpendapat
bahwa sedikit atau banyak distribusi tergantung pada persaingan, jadi,
distribusi tergantung pada mekanisme pasar, sedangkan pada sistem Ekonomi
Komando produksi dan distribusi diatur oleh pemerintah.
2.
Bagaimana cara memproduksi
Produksi dgn teknologi padat
karya banyak menggunakan tenaga manusia,tapi jumlah produksinya terbatas, jika
yg digunakan adl teknologi padat modal, maka yg menjadi masalah adl drmn akan
diperoleh modalnya.
Hal yang berkaitan dengan masalah
metode produksi adalah bagaimana melakukan prodes produksi adalah bagaimana
melakukan proses produksi tersebut seefisien mungkin sehingga produksi dapat
berjalan dengan baik dalam jangka pendek maupun dalam jangka panjang
3.
Untuk siapa diproduksi
Sedangkan aliran
modern menekankan pada 3 masalah pokok yaitu :
1.
barang apa yang diproduksi dan berapa jumlahnya?
2.
Bagaimana cara berproduksi?
Menyangkut berapa jumlah tenaga
kerja,jenis mesin apa,bahan mentah apa yang akan digunakan.Produksi dengan
menggunakan tekhnologi padat karya banyak menggunakan tenaga manusia tapi
jumlah produksinya terbatas.jika menggunakan teknologi padatmodal,drmn modal
akan diperoleh.Kesimpulannya bgmn melakukan proses produksi agar dapat berjalan
dengan baikdan menghasilkan keuntungan baik dalam jangka pendek maupun jangka
panjang.Sistem ekonomi pasar berpendapat banyak sedikitnya distibusi
hasil produksi tergantung pada persaingan/mekanisme pasar.Sedangkan pada sistim
ekonomi komando,produksi dan distribusi diatur pemerintah.
3.
Dan untuk siapa barang tersebut diproduksi?
2)
SISTEM
EKONOMI SEBAGAI SOLUSI MASALAH EKONOMI
1) Sistem Ekonomi Tradisional
:
merupakan
sistem ekonomi yg di terapkan oleh masyarakat tradisional. Sesuai dgn
keadaannya yg tradisional,corak perekonomianpun bersifat tradisional.
Ciri-
ciri :
a. teknik produksi di
pelajari secara turun temurun dan bersifat sederhana.
b. Hanya sedikit menggunakan
modal.
c. Pertukaran di lakukan
dengan sistem barter ( barang dengan barang ).
d. Belum mengenal pembagian
kerja.
e. Masih terikat dengan
tradisi.
f. Tanah merupakan tumpuhan
kegiatan produksi dan sumber kemakmuran.
2) Sistem Ekonomi Komando.
Pada sistem ekonomi komando ( sistem
ekonomi pusat / perencanaan ) , peran pemerintah sangat dominan, sedangkan
peran masyarakat atau pihak swasta sangat kecil. Pada sistem ini, pemerintah
menentukan : barang dan jasa apa yang akan di produksi, dengan cara atau metode
bagaimana barang tersebut di produksi, serta kepada siapa atau untuk siapa
barang tersebut di produksi
Ciri
ciri:
1. Semua alat & sumber daya produksi
dimiliki & dikuasai oleh Negara.hak milik perorangan hampir tdk diakui
2. Pekerjaan yg tersedia dan siapa yg
akan bekerja ditentukan oleh pemerinah.Rakyat tdk memiliki kebebasan utk
memilih pekerjaan
3. Kebijakan ekonomi diatur pemerintah
4. Perencanaan,pengorganisasian dan
pengawasan sepenuhnya dilaksanakan oleh pemerintah.
Kebaikan system ekonomi
komando :
1. Pemerintah lebih mudah mengendalikan
inflasi,pengangguran dan berbagai keurukan ekonomi lain
2. Pemerintah menentukan jenis
kegiatan produksi sesuai perencanaan shg pasar barang dlm negeri lancar.
3. Relatif mudah melakukan distribusi
pendapatan
4. Jarang terjadi krisis
ekonomoikrn kegiatan ekonomi direncanakan pemerintah.
Keburukan system ekonomi komando :
1. Mematikan inisiatif individu untuk
amju karena semua kegiatan diatur pemerintah
2. Sering terjadi monopoli yang
merugikan masyarakat.
3. Masyarakat tidak memiliki kebebasan
dalam memiliki sumber daya
keadilan
menjadi sangat utama di dalam sistem ekonomi Indonesia. Keadilan merupakan
titik tolak, proses, dan tujuan sekaligus.
3) Sistem Ekonomi Pasar
Sistem
Ekonomi Pasar dikenalkan oleh adam smith dalam bukunya “ A Inquiry into the
nature and causes of the wealth of nations
Ciri- ciri :
1. Semua sumber produksi mjd milik
masyarakat sehingga bebas tanpa batas utk memiliki sumber produksi
2. Tidak ada campur tangan langsung
pemerintah dalam kegiatan ekonomi
3. Masyarakat terbagi dalam2 golongan :
golongan pemberi kerja/pemilik sumber daya produksi dan golongan penerima kerja
4. Timbul persaingan dalam mengejar
keuntungan di masyarakat
5. Setiap kegiatan ekonomi selalu
dikaitkan dengan mencari keuntungan
6. Kegiatan ekonomi selalu
mempertimbangkan keadaan pasar.misalnya barang apa yg dibutuhkan masyarakat dan
bagaimana memproduksi barang yang bermutu tinggi.
Kebaikan system ekonomi Pasar :
1. Menumbuhkan inisiatif dan kreasi di
masyarakat dalam mengatur kegiatan ekonomi karena tidak perlu menungu komando
dari pemerintah
2. Individu bebas memiliki sumber daya
produksi shg mendorong partisipasi masyarakat dlm perekonomian
3. Rimbul persaingan untuk maju karena
semuakegiatan ekonomi diserahkan pada masyarakat
4. Menghasilkan barang bermutu tinggi
karena barang yg kurang bermutu tdk akan tidak laku dipasar.
5. Efisiensi & efektifitas
tinggi krn setiap tindakan ekonomi didasarkan atas motif mencari keuntungan.
Keburukan system ekonomi Pasar :
1.
Sulit
melakukan pemerataan pendapatan
2.
Pemilik
sumber daya produksi mengeksploitasi golongan pekerja
3.
Sering muncul
monopoli yang merugikan masyarakat
4.
Sering
terjadi gejolak dalam perekonomian karena kesalahan alokasi sumber daya oleh
individu
4)
Sistem
Ekonomi Campuran
Dalam
sistem ekonomi campuran,pemerintah & swasta (masyarakat) saling berinteraksi
dlm memecahkan masalah ekonomi.Kegiatan ekonomi masyarakat diserahkan kepada
kekuatan pasar,tapi sampai batas tertentu pemerintah tetep melakukan kendali
dan campur tangan. Tujuan pemerintah ini adl agar perekonomian tidak lepas
kendali sama sekali&tdk hanya menguntungkan pemilik modal pasar.Saat ini
tidak ada negara yg menganut atau menetapkan sistem ekonomi komando atau
ekonomi pasar bebas secara murni.
Sistem ekonomi pasar disebut juga sebagai sistem "kapitalis".
contoh negara yang menganut sistem ekonomi komando,campuran dan ekonomi pasar:
Dalam perekonomian yang menganut sistem ekonomi komando (seperti Kuba), sumber daya dialokasikan oleh pemerintah secara terpusat.
Dalam perekonomian pasar bebas (seperti Hongkong) pemerintah tidak ikut campur tangan terhadap kegiatan ekonomi. Diantara kedua sistem tersebut,terdapat sistem ekonomi campuran dimana kekuatan pasar memainkan peran yang besar dalam perekonomian,namun masih diikuti oleh canpur tangan pemerintah (seperti negara Swedia).
Sistem ekonomi pasar disebut juga sebagai sistem "kapitalis".
contoh negara yang menganut sistem ekonomi komando,campuran dan ekonomi pasar:
Dalam perekonomian yang menganut sistem ekonomi komando (seperti Kuba), sumber daya dialokasikan oleh pemerintah secara terpusat.
Dalam perekonomian pasar bebas (seperti Hongkong) pemerintah tidak ikut campur tangan terhadap kegiatan ekonomi. Diantara kedua sistem tersebut,terdapat sistem ekonomi campuran dimana kekuatan pasar memainkan peran yang besar dalam perekonomian,namun masih diikuti oleh canpur tangan pemerintah (seperti negara Swedia).
PRINSIP
DAN MOTIF EKONOMI
A.Prinsip Ekonomi
1. Pengertian Prinsip Ekonomi
Adalah tindakan untuk mendapatkan hasil yang maksimun dengan pemanfaatan biaya
tertentu
2. Politik Ekonomi
Adalah
kebijakan yang dijalankan untuk memperbaiki kehidupan masyarakat.
Contoh
: kebijakan pemerintah untuk menjalankan politik moneter guna
menanggulangi inflasi.
politik moneter : Tindakan moneter pemerintah untuk
menekan laju inflasi dengan menaikkan diskonto, melaksanakan operasi
pasar terbuka,dan meningkatkan cadangan umum bank
komersial.
B.Motif Ekonomi
1. Pengertian Motif Ekonomi
Motif
ekonomi adalah untuk melakukan tindakan ekonomi dalam rangka mencapai
kemakmuran. Dengan motif ekonomi orang melekukan kegiatan ekonomi, misal
produksi suatu barang atau menjalankan sebuah perusahaan. akan tetapi yang
jelas motif ekonomi mula-mula adalah golongan untuk kesejahteraan diri sendiri
dan keluarga. setelah hasrat terpenuhi barulah muncul kehendak mensejahterakan
pihak lain, atau pun tetap ada hubungannya dengan yang bermotifasi.
a) Motif ekonomi individu atau
perorangan
adalah
dorongan untuk melakukan tindakan ekonomi dalam rangka mencapai kemakmuran .
walaupun org tersebut sudah makmur . tetap saja dia dia ingin membuka usaha
baru. Misal memproduksi barang atau menjalankan suatu perusahaan .motif paling
tinggi/mulia adalah membuka usaha nuk menolong orang lain
b)Motif Ekonomi
Perusahaan
Perusahaan
mempunyai 3 motif ekonomi, yaitu:
· motif mencari
keuntungan
setiap
perusahaan termotivasi melakukan kegiatan adalah rangka mencari keuntungan
dengan kata lain perusahaan selalu berorientasi.
· motifasi memproduksi
barang dengan harga murah
dalam
rangka menang persaingan, perusahaan memiliki motif untuk memproduksi barang
dengan harga murah tetapi mempunyai harga tinggi.
· motif menjaga kontinuitas
perusahaan
perusahaan
didirikan dalam waktu yang tidak terbatas tetapi perusahaan tetap ada jika
kesenambungannya dijaga yaitu tetapi memiliki laba.Sehingga pihak-pihak yang
lain ada di perusahaan maelaksanakan aktifitasnya.
BAB 7
KEGIATAN EKONOMI DAN PELAKUNYA
A. KEGIATAN EKONOMI
Kegiatan
ekonomi adalah:kegiatan yang dilakukan dalam bidang ekonomi.secara
umum,kegiatan ekonomi meliputi produksi,distribusi,dan konsumsi.
a. PRODUKSI
Produksi adalah:kegiatan menambah faedah(kegunaan) suatu benda/menciptakan benda baru lebih bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan. dinamakan produksi barang.sedangkan kegiatan
Produksi adalah:kegiatan menambah faedah(kegunaan) suatu benda/menciptakan benda baru lebih bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan. dinamakan produksi barang.sedangkan kegiatan
menambah
faedah suatu benda tanpa mengubah bentuknya dinamakan produksi jasa.
Produksi barang : kegiatan menambah faedah suatu benda dengan mengubah sifat dan bentuk Produksi barang selanjutnya dibedakan atas produksi barang konsumsi dan produksi barang modal.
· barang konsumsi dan
merupakan barang yang siap untuk dikonsumsi
· sedangkan barang modal
merupakn barang yg dipergunakan untuk menghasilkan barang
berikutnya.jadi,barang modal tdk dapat digunakan secara langsung utk
kebutuhan.
Produksi jasa
Produksi jasa dapat dibedakan atas jasa yang langsung dapat memenuhi kebutuhan dan jasa yang tidak secara langsung memenuhi kebutuhan.film,perawatan,dokter,pengajaran,dari seorang guru, atau pagelaran musik,merupakan contoh produksi jasa yang langsung memenuhi kebutuhan. sedangkan pengakuan,pergudangan,dan perbankan merupakan contoh produksi yang secara tidak langsung memenuhi kebutuhan.
Produksi jasa dapat dibedakan atas jasa yang langsung dapat memenuhi kebutuhan dan jasa yang tidak secara langsung memenuhi kebutuhan.film,perawatan,dokter,pengajaran,dari seorang guru, atau pagelaran musik,merupakan contoh produksi jasa yang langsung memenuhi kebutuhan. sedangkan pengakuan,pergudangan,dan perbankan merupakan contoh produksi yang secara tidak langsung memenuhi kebutuhan.
B.tujuan kegiatan produksi.
Kita dapat melihat bahwa tanpa kegiatan produksi,kebutuhan manusia yang banyak ragamnya itu tidak dapat dipenuhi.kemajuan dalam hal melakukan produksi ada hubungannya dengan standar hidup. jadi, secara umum tujuannya produksi adalah memenuhi kebutuhan manusia untuk mencapai kemakmuran. perlu diketahui bahwa dalam kegiatan produksi ada beberapa pihak yang terkait.pertama adalah pihak yang menghasilkan/produksi barang dan jasa yang kita sebut sebagai produsen.sedangkan pihak yang kedua adalah pihak yang mengkonsumsi barang dan jasa yaitu konsumen.karenanya tujuan produksi juga dapat dilihat secara khusus dari sudut kepentingan pihak-pihak tersebut.
Kita dapat melihat bahwa tanpa kegiatan produksi,kebutuhan manusia yang banyak ragamnya itu tidak dapat dipenuhi.kemajuan dalam hal melakukan produksi ada hubungannya dengan standar hidup. jadi, secara umum tujuannya produksi adalah memenuhi kebutuhan manusia untuk mencapai kemakmuran. perlu diketahui bahwa dalam kegiatan produksi ada beberapa pihak yang terkait.pertama adalah pihak yang menghasilkan/produksi barang dan jasa yang kita sebut sebagai produsen.sedangkan pihak yang kedua adalah pihak yang mengkonsumsi barang dan jasa yaitu konsumen.karenanya tujuan produksi juga dapat dilihat secara khusus dari sudut kepentingan pihak-pihak tersebut.
Bagi pihak produsen,tujuan produksi adalah untuk meningkatka
nkeuntungan serta menjaga kesinambungan kehidupan perusahaan.
Sementara
bagi masyarakat atau konsumen ,tujuan produksi adalah untuk menyediakan berbagai
benda pemuas kebutuhan.
2. Distribusi
a. Pengertian Distribusi
Agar barang dari tempat produsen sampai ketempat
konsumen di perlukan kegiatan distribusi.Jadi, distribusi adalah penyaluran
atau penyampaian barang – barang dan jasa – jasa dari produsen kekonsumen.
b. Tujuan Kegiatan Distribusi
Sebagaimana kita ketahui bahwa produsen memproduksi
barang dan jasa bukan untuk dipakai sendiri tetapi disalurkan pada produsen
lainnya atau disalurkan kekonsumen akhir.Jadi ada jarak atau perbedaan tempat
antara produsen dan pengguna. Tujuan distribusi adalah untuk menyampaikan
barangdan jasa dari tempat produsen ketempat pengguna atau pemakai.
c. Fungsi Kegiatan Distribusi
Setelah
mengetahui pengertian dantujuan dari kegiatan distribusi tersebut, dapat di
simpulkan peranan atau fungsi distribusi adalah sebagai berikut.
1. Memperlancar arus penyaluran barang
dan jasa kepada pengguna – pengguna dapat berupa produsen yang menggunakan
bahan dasar maupun penggunaakhir.
2. Menyampaikan barang dan jasa dari
produsen sampa iketangan pengguna.
d. Saluran Distribusi
Karena
perbedaan saluran, keadaan, dankarakteristik yang berbeda maka saluran
distribusi fisik dapat di bedakan atas saluran barang – barang konsumsi,
barang – barang hasil industry dan barang hasil pertanian.
( i ) Saluran distribusi barang Konsumsi
· Distribusi Langsung
Yaitu produsen langsung menyalurkan
kepada konsumen.
· distribusi tidak langsung, yaitu produsen masih memakai
perantara dalam penyaluran.
(ii)
Saluran distribusi hasil industri.
karena kekhasaasn atau karakteristik barang industri,
yang lebih tahan lama dan diproduksi dalam jumlah baynak (saluran distribusi
yang dipilih inderect) maka penyaluran barang industri
menggunakan saluran yang berbeda dengan barang konsumsi yang relatif tidak
tahan lama (saluran yang dipilih biasanya direct). secara
umum, penyaluran barang industri menggunakan empat saluran yaitu :
· Produsen - agen - distributor hasil industri hasil
industri - pemakai hasil industri.
· Produsen - agen - pemkaai hasil industri
· Produsen - distributor hasil industri - pemakai hasil
industri
· produsen - pemakai hasil industri
iii. Saluran distribusi hasil
pertanian
dibandingkan
dengan hasil industri, hasil pertanian mempunyai karakteristik yang berbeda.
Hasil industri umumnya terkumpul dalam jumlah yang relatif besar jumlahnya
sedangkan hasil pertanian tersebar dalam jumlah-jumlah yang relatif kecil. Oleh
karena itu, untuk keperluan distribusi diperlukan pedagang pengumpul yang
disebut tengkulak. Kecuali kegiatan pertanian lahan yang diolah secara luas, di
mana hasilnya dalam jumlah besar maka saluran distribusi hampir sama dengan
perusahaan industri.
Secara
umum saluran distribusi hasil pertanian secara kecil-kecilan adalah :
-
Petani – langsung ke pemakai
-
Petani – tengkulak – ke pemakai
-
Petani – tengkulak – grosir – pedangang kecil – pemakai
-
Petani – pasar swalayan - pemakai
3. Konsumsi
a. Pengertian konsumsi
dalam
ilmu ekonomi, konsumsi adalah tindakan menghabiskan atau mengurangi
secara benagsur-angsur manfaat suatu barang
dalam memenuhi kebutuhan untuk memeliharakelangsungan hidpunya.
b. Tujuan Kegiatan konsumsi
Tujuan
kegiatan konsumsi adalah kegiatan untuk memenuhi kebutuhan hidup. Selanjutnya
pihak-pihak yang melakukan kegiatan ekonomi itu disebut pelaku ekonomi.
B.PELAKU EKONOMI
1.Pelaku
ekonomi
A.Rumah Tanggal Keluarga
Ada
2 peran bagi rumah tangga keluarga bagi kegiatan ekonomi :
~ Pertama sebagai konsumen :
tangga keluarga membeli barang konsumsi dari rumah tangga produsen
~
Sebagai
produsen : menyediakan jasa factor 2 produksi berupa tenaga kerja,tanah,maupun
modal.
B.Rumah Tangga Produsen
Sering
disebut juga sebagai perusahaan ,merupakan kesatuan yuridis dan ekonomis dari
factor factor produksi yang bertujuan mencari laba atau memberi
layanan kepada masyarakat.
C.Pemerintah
Pada
pasal 33 ayat 2 UUD 1945 tertulis."cabang-cabang produksi yang penting
bagi nagara dan menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh
negara."selanjutnya pada pasal 33 ayat 3 UUD 1945 disebutkan
bahwa"bumi dan air dan kekayaan alam yang terkandung didalamnya dikuasai
oleh negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat".ats
dasar pasal 33 ayat 2 dan 3 tersebut,pemerintah harus bertindak sebagai pelaku
ekonomi.atas dasar pasal itu pula pemerintah mendirikan berbagai badan usaha
milik negara,misalnya pertamina.disamping itu,pemerintah juga melakukan
kegiatan konsumsi.konsumsi itu dapat terlihat misalnya pada belanja barang
untuk penyelenggaraan negara dan biaya untuk perawatan harta negara.
selain itu,pemerintah juga ikut membantu
meningkatkan kesejahteraan masyarakat. tugas ini diwujudkan dengan berbagai
tindakan antara lain membangun sarana dan prasarana umum seperti jalan
raya,jembatan dan taman umum. pemerintah juga berusaha menciptakan kondisi yang
baik untuk berusaha dengan menjaga stabilitas harga-harga dan memperlakukan
peraturan yang mendorong iklim berusaha.peran pemerintah lainnya yang tak kalah
penting adalah melakukan distribusi pendapatan agar tidak timbul jurang pemisah
yang terlalu lebar antara sikaya dan simiskin.distribusi pendapatan ini
misalnya dilakukan pemerintah melalui penerapan sistem perpajakan yang dapat
membantu masyarakat miskin.
D. Masyarakat luar negeri
masyarakat luar negeri juga merupakan pelaku ekonomi yang harus
diperhitungkan. tanpa hubungan dengan masyarakat luar negeri,keadaan ekonomi
akan semakin buruk.
berikut ini adalah keuntungan-keuntungan yang diperoleh melalui kerja sama
dengan masyarakat luar negeri.
1.
pemerintah dapat memperoleh pinjaman untuk membiayai pembangunan.
2.
hasil bumi dan hasil kerajinan indonesia dapat diekspor keluar negeri untuk
mendapatkan devisa.
3.
memungkinkan pengiriman tenaga kerja untuk bekerja diluar negeri.
4.
memungkinkan dilakukannya alih teknologi maju dari masyarakat luar negeri
yang
sangat bermanfaat bagi negara kita yang membangun.
E.Interaksi antar pelaku ekonomi
Dalam
melakukan kegiatan ekonomi, 4 pelaku ekonomi selalu melakukan interaksi satu
sama lain sesuai dengan ragam transaksi yang dilakukan.Misalnya :rumah tangga
keluarga membeli barang konsumsi dari rumah tangga produsen.sebaliknya
rumah tangga produksi membutuhkan factor 2 produksi dari rumah tangga
keluarga.Perusahaan membayar pajak kepada pemerintah,sebaliknya pemerintah
membangun berbagai saran dan prasarana umum untukkepentingan rumah tanga
keluarga dan rumah tangga produsen.dll
BAB
8
PRINSIP
DAN MOTIF EKONOMI
B. Prinsip Ekonomi
3. Pengertian Prinsip Ekonomi
Adalah tindakan untuk mendapatkan hasil yang maksimun dengan pemanfaatan biaya
tertentu
4. Politik Ekonomi
Adalah
kebijakan yang dijalankan untuk memperbaiki kehidupan masyarakat.
Contoh
: kebijakan pemerintah untuk menjalankan politik moneter guna
menanggulangi inflasi.
politik moneter : Tindakan moneter pemerintah untuk
menekan laju inflasi dengan menaikkan diskonto, melaksanakan operasi
pasar terbuka,dan meningkatkan cadangan umum bank
komersial.
C. Motif Ekonomi
2. Pengertian Motif Ekonomi
Motif
ekonomi adalah untuk melakukan tindakan ekonomi dalam rangka mencapai
kemakmuran. Dengan motif ekonomi orang melekukan kegiatan ekonomi, misal
produksi suatu barang atau menjalankan sebuah perusahaan. akan tetapi yang
jelas motif ekonomi mula-mula adalah golongan untuk kesejahteraan diri sendiri
dan keluarga. setelah hasrat terpenuhi barulah muncul kehendak mensejahterakan
pihak lain, atau pun tetap ada hubungannya dengan yang bermotifasi.
b)
Motif ekonomi
individu atau perorangan
adalah
dorongan untuk melakukan tindakan ekonomi dalam rangka mencapai kemakmuran .
walaupun org tersebut sudah makmur . tetap saja dia dia ingin membuka usaha
baru. Misal memproduksi barang atau menjalankan suatu perusahaan .motif paling
tinggi/mulia adalah membuka usaha nuk menolong orang lain
b)Motif Ekonomi
Perusahaan
Perusahaan
mempunyai 3 motif ekonomi, yaitu:
· motif mencari
keuntungan
setiap perusahaan termotivasi melakukan kegiatan adalah rangka
mencari keuntungan dengan kata lain
perusahaan selalu berorientasi.
· motifasi memproduksi
barang dengan harga murah
dalam
rangka menang persaingan, perusahaan memiliki motif untuk memproduksi barang
dengan harga murah tetapi mempunyai harga tinggi.
· motif menjaga kontinuitas
perusahaan
perusahaan
didirikan dalam waktu yang tidak terbatas tetapi perusahaan tetap ada jika
kesenambungannya dijaga yaitu tetapi memiliki laba.Sehingga pihak-pihak yang
lain ada di perusahaan maelaksanakan aktifitasnya.
BAB 9
KONSUMEN
DAN PRODUSEN
Kebutuhan
dpt di penuhi benda pemuas kebutuhan yg berupa barang dan jasa .
3
tujuan kgiatan kunsumsi
Makan
,minum berpakaian adalah utuk memenuhi kebtuhan fisik scra lgsung artinya benda
kunsumsi tersebut kmu gunakan utk memenuhi kbthnmu hdup scara
langsung
A. konsumsi
1. konsumsi ialah suatu bagian yg
bertujuan utk mengurangi atau menghabiskan suatu benda ( barang dan jasa ) dlm
rangka memenuhi kebutuhan
2. ciri –ciri dan pembagian benda
konsumsi
ciri - ciri benda konsumsi :
a. benda yg dikonsumsi ditujukan utk
memenuhi kebutuhan hidup.Penggunaan gergaji,cangkul , mesin -mesin dan barang
barang modal lainya yg bertujuan menambah faedah benda tidak termasuk
kegiatan konsumsi
b. manfaat ,nilai ataupun volume
benda2.yg digunakan tersebut akan habis sekaligus atau berangsur angsur
pembagian habis / tidaknya benda konsumsi:
a. benda yg habis sekali pakai :
makanan,minuman,obat obatan
b. benda yg pemakaiannya berulang ulang
: baju,tas,sepatu dll
3 .tujuan kegiatan
kunsumsi
Tujuan kegiatan konsumsi adalah utk memenuhi kebutuhan hidup secara langsung.
Makan ,minum ,berpakaian adalah untuk memenuhi kebutuhan fisik secara langsung
B. Teori perilaku kunsumen
Sumber daya yg tersedia sangat terbatas
sedangkan pilihan kebutuhan tak terbilang banyaknya .
Konsep Pilihan merupakan perilaku mendasar dari konsumen.Konsep dasar perilaku
konsumen menyatakan bahwa konsumen pd umumnya berusaha untuk mencapai Utilitas
(Utility}yg maksimal dari benda yang di konsumsinya.
utilitas adalah
seberapa besar sebuah barang atau jasa dapat memuaskan kebutuhan seseorang
atau ukuran kepuasan yg diterima dari penggunaan barang dan jasa..
utilitas nilai /guna adalah kata lain dari kepuasaan .
Walau tiap individu memiliki perbedaan
kebutuhan,namun ada persamaan yaitu setiap kunsumen berusaha memaksimalkan
kepuasaanya dlm mengkonsumsi barang.
Teori perilaku konsumen dpt menjelaskan bagaimana cara seseorang memilih suatu prodak yang
diyakini memberikan kepuasan maksimum walaupun dibatasi oleh pendapatan dan
barang barang
Manfaat dan nilai guna suatu barang
Kegunaan benda
1.
Kegunaan berdasarkan bentuk (utility of form)
2.
Kegunaan berdasarkan tempat (utility of pleace)
3.
Kegunaan berdasarkan waktu (utility of time)
4.
Kegunaan berdasarkan kepemilikian (utility of
possession / imnership)
b) Teori cardinal dan masalah kepuasan
PENDEKATAN KARDINAL ( sering
juga disebut pendekatan marijinal utilty )
Pendekatan cardinal dlm analisis kunsumen
didasarkan pada : tingkat kepuasan atas konsumsi suatu barang dapat
diukurnya dengan satuan seperti uang,jumlah,buah. Semakin besar jumlah barang
yg di kunsumsi semakim besar juga tingkat kepuasaan kunsumen.
Konsumen yang rasional akan berusaha
memaksimalkan kepuasan dgn pendapatan yg dimilikinya dan selalu membuat
pilihan yang akan memberi mereka kepuasaan yg paling besar .
nilai guna total : Kepuasan total yg
dinikmati konsumen atas barang/jasa secara keseluruhan
nilai
guna marjinal /kepuasan marjinal : adalah tambahan kepuasaan yg dinikmati oleh kunsumen atas setiap
tambahan barang /jasa yg dikonsumsinya
1.HUKUM GOSEEN
1 (sering juga disebut Hukum nilai guna marjinal yang semakin menurun)
menurut peneltian herman wenriich
goseen :
hukum goseen 1
Jika pemenuhan kebutuhan akan
suatu jenis barang dilakukan secara terus menerus,maka rasa nikmatnya mulamula
akan tinggi,namun semakin lama kenikmatan tesebut akan smakin menurun sampai
kahirnya mencapai batas jenuh
2.HUKUM GOSEEN II
Manusia
membutuhkan bermacam barang sementara penghasilan terbatas..shingga pemenuhan
kebutuhan harus mempertimbangkan tingkat intensitas/mendesak/tidaknya
kebutuhan tersebut.
hukum goseen 2
Konsumen akan melakukan konsumsi sedemikian rupa sehingganilai guna
marginal setiap barang dan jasa yang dikonsumsi akan sama.
Artinya nilai akhir dari masing masing
produk yang dikonsumsi memiliki nilai yang sama.
C. PRODUKSI
produksi adalah kegiatan menambah faedah suatu benda atau menciptakan benda
baru sehingga lebih bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan
tujuanya
adalah memenuhi kebutuhan manusia untuk mencapai kemakmuran.Kemakmuran
dapat tercapai jika barang dan jasa tersedia mencukupi.
D. FAKTOR PRODUKSI
adalah segala suatu yang di butuhkan untuk memproduksi barang dan jasa .
Factor factor produksi terdiri dari :
1. Faktor produksi alam / Faktor
produksi asli.
Terdiri dari tanah ,air,sinar matahari,udara dan bahan tambang
2. Faktor produksi tenaga kerja
3. Faktor produksi produksi modal
4. Faktor produksi produksi keahlian
C.
TEORI PRODUKSI
-faktor
produksi di sebut juga masukan atau output
-faktor
yang sbagai pengeluaran atau output cntoh produksi mabel
1. Klasifikasi faktor produksi
Untuk tujuan analisis proses
produksi, faktor produksi (input) dapat dibedakan :
-
Faktor produksi tetap adalah faktor produksi yang tidak dapat diubah jumlahnya dalam waktu
tertentu. Faktor produksi ini dapat diubah, tetapi dengan biaya yang sangat
besar dan biasanya dalam jangka panjang. Contohoya adalah gedung, mesin, dan
kendaraan.
-
Faktor produksi variabel adalah faktor produksi yang dapat diubah dengan cepat dalam jangka pendek.
Contohnya adalah tenaga kerja dan bahan baku.
Keputusan - keputusan yang diambil
oleh produsen berkaitan dengan penggunaan faktor produksi dibedakan atas :
-
Jangka pendek adalah periode waktu di mana minimal terdapat satu faktor produksi yang
bersifat tetap ditambah dengan satu atau beberapa faktor produksi variabel.
- Jangka panjang merupakan periode
waktu, di mana semua faktor produksi berubah. Dengan demikian dalam jangka
panjang semua faktor produksi adalah variabel.
Jadi, konsep jangka waktu dalam hal ini tidak didasarkan pada periode waktu (hari, minggu, bulan, tahun), tetapi merupakan istilah paraa pakar ekenomi untuk tetap atau berubahnya faktor produksi.
Jadi, konsep jangka waktu dalam hal ini tidak didasarkan pada periode waktu (hari, minggu, bulan, tahun), tetapi merupakan istilah paraa pakar ekenomi untuk tetap atau berubahnya faktor produksi.
2.Perluasan Factor
Produksi
Penambahan
hasil produksi dapat dilakukan dengan jalan menambah factor produksi yang
ada(ekstensifikasi) atau meningkatkan produktifitas factor produksi yang ada
(intensifikasi).
Hal
hal yang harus diperhatikan untuk meningkatan produksi :
a.keterbatasan factor produksi
setiap daerah memiliki sumber daya alam yang berbeda. Misalnya, pulau jawa dan
bali memiliki perkembangan penduduk yang begitu pesat sehingga lahan pertanian
menjadi sangat terbatas. Meningkatkan hasil pertanian tidak mungkin dilakukn
dengan lahan baru. Oleh karena itu, meningkatkan produksi pertanian di pulau
jawa akan lebih cepat jika dilakukan dengan cara intensifikasi. Misalnya,
melalui perbaikan saluran irigasi,penerapan teknologi yang baik, pemupukkan,dan
pembibitan yang baik.sedangkan peningkatan hasil produksi pangan diluar pulau
jawa dan bali masih mungkin di lakukan dengan menambah areal pertanian
(ekstensifikasi), yaitu dengan membuka lahan lahan pertanian baru yang saat ini
belum di kelola dengan baik.
b.besar kecilnya pengaruh
penambahan input terhadap output
kenyataan menunjukan bahwa penambahan luas tanah dan penduduk dengan biaya yang
sama terhadap suatu produk dapat memberikan hasil yang berbeda.oleh karena
itu,agar kuantitas output dapat meningkat,kita perlu memilih kombinasi input
yang tepat.dalam meningkatkan produksi pertanian,perlu di teliti kombinasi
penambahan input yang di perkirakan akan memberikan output paling besar (paling
maksimal).apakah perlu dilakukan dengan menambah sumber daya alam,sedangkan
sumbber daya lainya tetap atau menambah dua sampe tiga sumber daya.
c.Produk total, produk marjinal dan produk rata rata
Telah
kamu ketahui bahwa dalam produksi diperlukan factor-faktor produksi atau input
untuk menghasilkan barang dan jasa. petani jagung akan memerlukan lahan
pertanian, bibit jagung, pupuk,peralatan,dan tenaga kerja.dalam hal ini,output
yang dihasilkan oleh petani adalah jagung.
sekarang bagaimana jika petani tadi
menambah salah satu inputnya,katakanlah tenaga kerjanya? setiap
pertambahan input tentunya akan menambah output. jika petani tadi menambah
jumlah tenaga kerjanya maka munkin ia akan meng hasilkan jagung labih banya
karena semua lahan dapat di tanami lebih cepat.
jadi,jika kita lihat bahwa denga menambah tenaga kerja dan menganggap faktor produksi atau input lainya tetap,maka output juga bertambah.dlm hal ini,tenaga kerja dianggap sebagai faktor produksi variabel {dapat di ubah}.
jadi,jika kita lihat bahwa denga menambah tenaga kerja dan menganggap faktor produksi atau input lainya tetap,maka output juga bertambah.dlm hal ini,tenaga kerja dianggap sebagai faktor produksi variabel {dapat di ubah}.
D.Hukum produk marjinal
yang smakin menurun
kita sekarang kembali ke contoh petani jagung tadi.penambahan satu pegawai ternyata dapat meningkatkan jumlah hasil jagung karena lahan ditanami secara maksimal.
kita sekarang kembali ke contoh petani jagung tadi.penambahan satu pegawai ternyata dapat meningkatkan jumlah hasil jagung karena lahan ditanami secara maksimal.
No comments:
Post a Comment